Courtesy of YahooFinance

Kenapa Saham Amazon Mesti Dilirik Meski Belum Mengikuti Tren Pasar

Artikel ini bertujuan menjelaskan mengapa saham Amazon, meskipun tidak naik signifikan tahun ini, adalah peluang investasi yang menarik karena pertumbuhan fundamental di bidang cloud computing dan AI yang kuat, yang bisa menghasilkan keuntungan besar di masa depan.

29 Sep 2025, 14.07 WIB

298 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Amazon memiliki potensi pertumbuhan yang besar di sektor cloud dan AI.
Penerapan teknologi robotik dan AI dapat meningkatkan efisiensi operasional Amazon.
Saham Amazon mungkin saat ini stagnan, tetapi fondasi bisnisnya menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang kuat.

Seattle, Amerika Serikat - Pasar saham tahun ini menunjukkan tren positif dengan indeks seperti S&P 500 dan Nasdaq mencapai level tertinggi baru. Namun, meski perusahaan-perusahaan besar bergerak naik, saham Amazon tetap datar dan tampak tidak ikut meramaikan kenaikan pasar. Kondisi ini menarik perhatian karena Amazon malah mengalami perkembangan signifikan di bisnis inti yang sebenarnya, yaitu komputasi awan dan teknologi AI.

Amazon Web Services (AWS), unit komputasi awan Amazon, telah mencetak pendapatan hampir Rp 509.80 triliun ($31 miliar) pada kuartal terakhir, naik 17,5%, dengan laba operasi lebih dari Rp 164.45 triliun ($10 miliar) . AWS juga sedang menjadi pusat inovasi AI dengan produk-produk seperti Bedrock dan SageMaker yang memberikan manfaat besar bagi pelanggan untuk mengembangkan dan mengaplikasikan model-model AI.

Selain cloud, Amazon memasang teknologi AI di seluruh operasi e-commerce-nya, mulai dari robot yang bekerja di pusat pemenuhan, penggunaan AI untuk optimasi pengiriman, hingga asisten belanja virtual. Teknologi ini tidak hanya menghemat biaya, tapi juga meningkatkan efisiensi operasional dan pengalaman pelanggan, yang berpotensi meningkatkan pendapatan dan laba.

Amazon juga melihat pertumbuhan kuat di layanan iklannya yang memiliki margin tinggi dan berkembang pesat. Semua inovasi ini menghasilkan leverage operasi yang luar biasa, terbukti dengan laba operasi segmen Amerika Utara meningkat 47% hanya dari kenaikan pendapatan 11%. Ini menunjukkan potensi besar bagi profitabilitas perusahaan ke depan.

Walaupun ada risiko seperti pengeluaran investasi besar di data center dan persaingan ketat di cloud, Amazon dikenal mampu melewati tantangan besar sebelumnya. Oleh karena itu, dengan saham yang masih flat, saat ini menjadi waktu yang bijak untuk mempertimbangkan investasi di Amazon sebagai peluang mendapatkan keuntungan besar di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/stock-flat-date-amazon-stock-070700039.html

Analisis Ahli

Geoffrey Seiler

"Amazon menunjukkan kekuatan dukungan dalam cloud dan AI yang tampak menjanjikan untuk pertumbuhan jangka panjang yang stabil, meski sahamnya flat sementara."

The Motley Fool Team

"Amazon memiliki keunggulan teknis dan skala besar yang sulit disaingi di cloud computing dan e-commerce, menjadikannya investasi yang layak dipertimbangkan saat ini."

Analisis Kami

"Amazon sedang menempatkan fondasi yang kokoh untuk masa depan bisnisnya melalui inovasi AI dan robotik yang memperkuat efektivitas operasional dan profitabilitas. Meskipun sahamnya tampak stagnan kini, investor yang paham teknologi dan tren pasar harus melihat ini sebagai kesempatan emas yang undervalued untuk jangka panjang."

Prediksi Kami

Dengan investasi besar Amazon di AI dan teknologi pendukungnya, bisnis cloud dan e-commerce diperkirakan akan mengalami pertumbuhan profit yang signifikan, yang pada akhirnya akan mengangkat harga sahamnya dalam beberapa tahun ke depan.

Pertanyaan Terkait

Mengapa saham Amazon tidak mengalami peningkatan meskipun ada pertumbuhan dalam bisnis cloud-nya?

Saham Amazon tidak mengalami peningkatan karena pasar telah bergerak kuat, tetapi Amazon tetap diam meskipun ada pertumbuhan di sektor cloud-nya.

Apa yang membuat Amazon Web Services (AWS) menjadi mesin penghasil keuntungan utama bagi Amazon?

AWS menjadi mesin penghasil keuntungan utama karena pendapatan dari AWS meningkat pesat, dengan margin operasi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan bisnis e-commerce.

Bagaimana Amazon menggunakan kecerdasan buatan dalam operasional e-commerce-nya?

Amazon menggunakan kecerdasan buatan untuk meningkatkan efisiensi dalam logistik, membantu pelanggan menemukan produk, dan mengoptimalkan iklan.

Apa saja risiko yang dihadapi Amazon dalam investasi dan pertumbuhannya?

Risiko yang dihadapi Amazon termasuk pengeluaran besar untuk pusat data, persaingan ketat di pasar cloud, dan potensi dampak penurunan ekonomi terhadap penjualan.

Mengapa sekarang dianggap waktu yang baik untuk membeli saham Amazon?

Sekarang dianggap waktu yang baik untuk membeli saham Amazon karena sahamnya stagnan sementara banyak hal positif terjadi dalam bisnisnya.