Courtesy of YahooFinance

Starknet Gunakan Bitcoin untuk Amankan Jaringan dan Buka Inovasi DeFi Baru

Menjelaskan bagaimana Starknet mulai menggunakan Bitcoin untuk meningkatkan keamanan dan ekosistemnya sambil membuka inovasi DeFi yang melibatkan Bitcoin dengan memanfaatkan teknologi zero-knowledge proof, serta upaya untuk mendorong aktivitas terkait Bitcoin di platform mereka.

30 Sep 2025, 12.21 WIB

236 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Starknet kini memungkinkan staking Bitcoin, memberikan peluang baru dalam ekosistem DeFi.
Eli Ben-Sasson menekankan pentingnya memanfaatkan Bitcoin dalam layanan keuangan terdesentralisasi.
RE7 sedang mengembangkan produk inovatif berbasis Bitcoin di Starknet untuk meningkatkan aktivitas terkait Bitcoin.

London, Inggris - Starknet, sebuah jaringan lapisan kedua Ethereum, kini mulai menggunakan Bitcoin sebagai bagian dari sistem keamanannya. Ini memungkinkan pengguna untuk mendelegasikan Bitcoin ke jaringan dan mendapatkan imbalan dalam bentuk token STRK, selain opsi staking token asli STRK seperti sebelumnya.

Pengembang Starknet, StarkWare, mengumumkan kolaborasi dengan RE7, perusahaan investasi dari London yang sedang membangun produk hasil berbasis Bitcoin pada platform tersebut. Selain itu, Starknet Foundation berencana menggunakan 100 juta STRK untuk mendorong aktivitas terkait Bitcoin.

Menurut CEO StarkWare, Eli Ben-Sasson, selama ini Bitcoin jarang digunakan dalam DeFi karena dominasi bursa terpusat dengan biaya rendah dan pengalaman pengguna yang baik. Namun, Starknet menyajikan solusi yang menyatukan keamanan Bitcoin dengan kemampuan eksekusi canggih dari Ethereum layer-2.

Teknologi utama yang digunakan Starknet adalah zero-knowledge proof, sebuah sistem kriptografi canggih yang juga dipuji oleh Vitalik Buterin sebagai jawaban untuk privasi dan kepatuhan terhadap regulasi. Teknologi ini memungkinkan Starknet memberikan keamanan tinggi tanpa harus kehilangan kontrol aset Bitcoin oleh pengguna.

Meskipun sistem staking Bitcoin di Starknet menawarkan imbalan dalam token STRK, yang mungkin tidak disukai oleh semua penggemar klasik Bitcoin, strategi ini membuka peluang besar untuk finansialisasi dan pemanfaatan Bitcoin lebih luas di masa depan, terutama pada tahun 2025 dan 2026.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bitcoin-staking-debuts-ethereum-layer-052103553.html

Analisis Ahli

Eli Ben-Sasson

"Teknologi zero-knowledge proofs sangat dibutuhkan di Bitcoin untuk meningkatkan skalabilitas dan privasi, dan Starknet bertujuan menjadi jembatan antara Bitcoin dan DeFi tanpa mengabaikan keamanan aset pengguna."

Analisis Kami

"Pendekatan Starknet mengintegrasikan Bitcoin ke dalam ekosistem layer-2 memberikan solusi baru yang menarik untuk masalah likuiditas dan staking Bitcoin tanpa kehilangan kontrol aset, yang dapat mengubah lanskap DeFi. Namun, penggunaan token STRK sebagai imbalan mungkin sedikit kontroversial bagi sejumlah puris Bitcoin, sehingga keseimbangan antara inovasi dan adopsi luas harus diperhatikan."

Prediksi Kami

Penggunaan Bitcoin di Starknet akan meningkat secara signifikan dengan inovasi produk DeFi baru yang memadukan keamanan Bitcoin dan kemampuan eksekusi Ethereum layer-2, yang dapat menjadikan Starknet pusat utama finansialisasi Bitcoin dalam beberapa tahun ke depan.