Mengapa Value Investing Jadi Pilihan Aman di Tengah Ketidakpastian Pasar Global
Courtesy of YahooFinance

Mengapa Value Investing Jadi Pilihan Aman di Tengah Ketidakpastian Pasar Global

Memberikan pemahaman mengapa strategi investasi value investing menjadi relevan dan menarik bagi investor di tengah ketidakpastian ekonomi dan pasar, serta menawarkan alternatif yang lebih stabil dibanding investasi di sektor teknologi dan growth stocks.

30 Sep 2025, 22.00 WIB
132 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Investasi nilai dapat menjadi strategi yang menarik di tengah ketidakpastian ekonomi.
  • ETF nilai menawarkan cara yang mudah dan aksesibel untuk menerapkan strategi investasi nilai.
  • Kesabaran dan disiplin diperlukan dalam investasi nilai untuk menentukan nilai intrinsik saham.
Wall Street, Amerika Serikat - Pasar keuangan dunia kini menghadapi ketidakpastian tinggi akibat berbagai faktor termasuk volatilitas pasar jangka pendek, kekhawatiran pertumbuhan ekonomi, dan situasi geopolitik yang rumit. Investor mulai lebih memilih strategi investasi yang lebih konservatif dan stabil, seperti value investing, yang fokus pada pembelian saham dengan harga lebih rendah dari nilai sebenarnya.
Value investing menitikberatkan pada analisis fundamental untuk menentukan nilai intrinsik suatu saham. Para investor mencari saham-saham yang dianggap undervalued dan berharap nilai pasar akan menyesuaikan seiring waktu, sehingga mereka dapat memperoleh keuntungan dengan membeli saham tersebut pada harga diskon.
Lingkungan eksternal, seperti ketidakpastian hukum terkait tarif perdagangan dan keputusan penting Mahkamah Agung AS, turut menekan sentimen pasar. Selain itu, komentar dari Fed Chair Jerome Powell yang memperingatkan bahwa pasar saham saat ini tampak terlalu mahal, semakin mendorong investor untuk berhati-hati dan mengalihkan uangnya ke strategi nilai.
Sementara itu, pertumbuhan sektor teknologi yang dipacu oleh kecerdasan buatan (AI) mulai menimbulkan kekhawatiran tentang risiko konsentrasi dan potensi gelembung pasar. Jika bubble teknologi ini pecah, portofolio yang terlalu bergantung pada saham teknologi bisa sangat terdampak. Oleh karena itu, nilai investasi menjadi alternatif penting untuk diversifikasi dan perlindungan portofolio.
Untuk memudahkan investor mengikuti strategi value investing, kini tersedia beberapa ETF yang berfokus pada saham bernilai. ETF seperti Vanguard Value ETF (VTV), JPMorgan Active Value ETF (JAVA), dan lainnya, menawarkan cara yang lebih sederhana dan efisien untuk membangun portofolio yang cenderung stabil dan menghasilkan dividen, cocok untuk investor dengan visi jangka menengah hingga panjang.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-value-etfs-investing-could-150000441.html

Analisis Ahli

Warren Buffett
"Value investing adalah strategi yang dapat mengalahkan pasar dalam jangka panjang karena berfokus pada nilai intrinsik dan margin of safety."
Benjamin Graham
"Investasi yang bijaksana adalah membeli saham saat harganya jauh di bawah nilai wajar dan bersabar menunggu pasar mengakui nilainya."
Jerome Powell
"Pasar saham tampak overvalued dan investor harus berhati-hati karena volatilitas bisa meningkat jika ekspektasi ekonomi berubah."

Analisis Kami

"Dalam situasi pasar yang penuh ketidakpastian dan volatilitas, value investing adalah pelabuhan yang lebih aman dibandingkan mengejar saham growth yang berisiko tinggi. Namun, investor juga harus realistis bahwa strategi ini membutuhkan kesabaran dan analisis mendalam, sehingga tidak cocok untuk mereka yang menginginkan keuntungan cepat."

Prediksi Kami

Dengan meningkatnya kekhawatiran ekonomi dan pasar yang fluktuatif, investor akan semakin mengalihkan portofolionya ke saham nilai (value stocks) dan produk seperti Value ETFs untuk mengurangi risiko dan menstabilkan pengembalian investasi dalam jangka menengah hingga panjang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan investasi nilai?
A
Investasi nilai adalah strategi yang berfokus pada pembelian saham yang undervalued berdasarkan analisis fundamental.
Q
Mengapa investor beralih ke strategi investasi nilai?
A
Investor cenderung beralih ke strategi investasi nilai karena kekhawatiran mengenai volatilitas pasar dan ketidakpastian ekonomi.
Q
Apa saja ETF nilai yang direkomendasikan dalam artikel ini?
A
ETF nilai yang direkomendasikan termasuk Vanguard Value ETF, JPMorgan Active Value ETF, Avantis U.S. Large Cap Value ETF, iShares Russell Mid-Cap Value ETF, dan Vanguard Small Cap Value ETF.
Q
Apa risiko yang terkait dengan investasi di sektor teknologi dan AI?
A
Risiko yang terkait dengan investasi di sektor teknologi dan AI termasuk risiko konsentrasi dan kemungkinan gelembung pasar.
Q
Siapa Jerome Powell dan apa peranannya dalam pasar saham?
A
Jerome Powell adalah Ketua Federal Reserve yang memberikan pandangan tentang valuasi ekuitas dan dapat mempengaruhi sentimen pasar.