Courtesy of YahooFinance

Stripe Luncurkan Platform Open Issuance untuk Bikin Stablecoin Sendiri

Menyediakan platform bagi perusahaan untuk menerbitkan stablecoin mereka sendiri dengan akses mudah terhadap likuiditas, kustomisasi fitur, dan keamanan, guna mengatasi keterbatasan dominasi stablecoin besar dan mendorong adopsi aset digital secara luas.

01 Okt 2025, 01.42 WIB

233 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Stripe memperkenalkan platform Open Issuance untuk memungkinkan perusahaan mencetak stablecoin mereka sendiri.
Interoperabilitas dan akses ke jaringan likuiditas adalah fitur kunci dari Open Issuance.
Pasar stablecoin menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan proyeksi yang optimis untuk masa depan.

Amerika Serikat - Stripe, perusahaan teknologi pembayaran ternama, baru-baru ini meluncurkan sebuah platform baru bernama Open Issuance melalui anak perusahaannya, Bridge. Tujuan platform ini adalah untuk memudahkan berbagai bisnis menciptakan dan mengelola stablecoin mereka sendiri. Sebelumnya, pasar stablecoin dikuasai oleh beberapa penerbit besar seperti Tether dan Circle, sehingga bisnis sulit mengatur fitur dan ekonomi token mereka secara mandiri.

Open Issuance memungkinkan perusahaan untuk melakukan minting dan burning token tanpa batasan, serta menyesuaikan struktur cadangan yang mendukung token mereka. Selain itu, platform ini menghubungkan semua stablecoin yang dibuat dalam jaringan likuiditas yang memungkinkan pertukaran satu banding satu antar token, sehingga membantu menghilangkan masalah likuiditas yang sering dihadapi stablecoin baru.

Klien utama pertama dari platform ini adalah Phantom, sebuah dompet kripto dengan lebih dari 15 juta pengguna. Phantom meluncurkan stablecoin bernama CASH yang akan dipakai dalam berbagai fitur seperti pembayaran, transfer antar pengguna, dan transaksi DeFi. Selain itu, beberapa stablecoin lain seperti USDH dan yang terhubung dengan MetaMask juga mulai bermigrasi ke platform Open Issuance.

Stripe sendiri semakin agresif mengembangkan kehadirannya di dunia kripto. Mereka telah mengakuisisi beberapa startup kripto seperti Privy untuk memperluas layanan dompet digital, dan bekerja sama dengan Visa untuk meluncurkan kartu kredit yang menawarkan rewards Bitcoin. Akuisisi Bridge pada Februari 2025 menunjukkan komitmen Stripe dalam memperluas ekosistem pembayaran digital berbasis stablecoin.

Pasar stablecoin saat ini telah mencapai nilai lebih dari 290 miliar dolar AS dan terus tumbuh dengan cepat. Meski volume transaksi dan alamat aktif mulai mengalami penurunan, banyak analis yang memprediksi pertumbuhan pasar stablecoin bisa mencapai 1,9 triliun hingga 4 triliun dolar pada tahun 2030. Berbagai regulasi baru di AS dan negara lain juga mulai mendorong adopsi serta keamanan penggunaan stablecoin di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/stripe-bridge-unveils-stablecoin-platform-184250220.html

Analisis Ahli

Nouriel Roubini (Economist)

"Langkah Stripe adalah sinyal bahwa stablecoin akan semakin menyatu dengan sistem pembayaran tradisional, tapi regulasi yang kuat akan sangat dibutuhkan untuk menghindari risiko sistemik."

Christine Moy (J.P. Morgan Digital Assets Head)

"Memberikan kendali lebih kepada perusahaan untuk stablecoin mereka merupakan inovasi penting, namun fokus pada keamanan dan kepatuhan harus menjadi prioritas utama."

Analisis Kami

"Peluncuran Open Issuance oleh Stripe menandai langkah besar dalam democratizing stablecoin issuance yang selama ini terpusat pada pemain besar. Kendati peluangnya besar, tantangan terbesar akan tetap pada pengawasan regulasi dan membangun kepercayaan pasar terhadap stablecoin baru yang diterbitkan bisnis kecil maupun menengah."

Prediksi Kami

Dengan kemudahan akses dan fleksibilitas yang ditawarkan Open Issuance, semakin banyak perusahaan akan meluncurkan stablecoin sendiri, meningkatkan diversifikasi pasar dan mempercepat adopsi stablecoin dalam berbagai layanan finansial global dalam beberapa tahun ke depan.

Pertanyaan Terkait

Apa itu Open Issuance yang diluncurkan oleh Stripe?

Open Issuance adalah platform yang memungkinkan perusahaan untuk mencetak dan mengelola stablecoin mereka sendiri tanpa tergantung pada penyedia yang sudah ada.

Siapa klien utama pertama dari platform Open Issuance?

Klien utama pertama dari platform Open Issuance adalah Phantom, yang meluncurkan stablecoin bernama CASH.

Bagaimana Open Issuance mempengaruhi penerbitan stablecoin?

Open Issuance memungkinkan perusahaan untuk mencetak dan membakar token, menyesuaikan struktur cadangan, dan mengakses jaringan likuiditas bersama.

Apa saja keuntungan bagi perusahaan yang menggunakan Open Issuance?

Perusahaan yang menggunakan Open Issuance dapat meluncurkan stablecoin dalam beberapa hari dan dapat menyesuaikan token mereka termasuk memilih blockchain dan fungsi kontrak pintar.

Apa yang dapat diharapkan dari pertumbuhan pasar stablecoin di masa depan?

Pertumbuhan pasar stablecoin diperkirakan bisa mencapai $1,9 triliun pada tahun 2030, dengan potensi mencapai $4 triliun dalam skenario optimis.