2 Hal yang Perlu Anda Hentikan untuk Disalahartikan sebagai 'Kimia Romantis'—Oleh Seorang Psikolog
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: 2 Hal yang Perlu Anda Hentikan untuk Disalahartikan sebagai 'Kimia Romantis'—Oleh Seorang Psikolog

Forbes
Dari Forbes
25 November 2024 pukul 15.30 WIB
134 dibaca
Share
Kimia romantis sulit untuk diprediksi dan didefinisikan, tetapi menurut penelitian Dr. Helen Fisher, seorang antropolog biologi, ada fenomena neuropsikologis yang dapat diamati. Penelitian menunjukkan bahwa saat orang yang "sangat jatuh cinta" melihat pasangan mereka, bagian otak yang terkait dengan motivasi dan hadiah menjadi sangat aktif. Ini menjelaskan mengapa kita sering merasakan "kimia" dengan seseorang, yang sebenarnya disebabkan oleh pelepasan dopamin di otak. Namun, ada juga faktor lain seperti ketertarikan fisik dan kebaikan yang bisa membuat kita merasa berdebar-debar, meskipun tidak selalu berarti ada hubungan romantis yang nyata.
Ketertarikan fisik dan kebaikan dapat memicu reaksi kimia di otak yang mirip dengan kimia romantis, tetapi keduanya tidak selalu saling terkait. Misalnya, saat seseorang berbuat baik kepada kita, otak kita juga melepaskan hormon oksitosin yang membuat kita merasa senang. Namun, menganggap bahwa semua kebaikan berarti ketertarikan romantis bisa berisiko menimbulkan kekecewaan. Oleh karena itu, penting untuk tidak terlalu mendalami tindakan baik seseorang dan lebih baik melihatnya sebagai bentuk empati, bukan sebagai tanda cinta.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan kimia romantis?
A
Kimia romantis adalah fenomena neuropsikologis yang sulit diprediksi, yang melibatkan reaksi otak terhadap cinta dan ketertarikan.
Q
Siapa Helen Fisher dan apa kontribusinya dalam penelitian tentang cinta?
A
Helen Fisher adalah seorang antropolog biologi yang terkenal dengan penelitiannya tentang cinta, yang menunjukkan aktivitas otak saat seseorang melihat orang yang mereka cintai.
Q
Bagaimana otak kita bereaksi terhadap ketertarikan dan kebaikan?
A
Otak kita menunjukkan aktivitas di area yang terkait dengan motivasi dan penghargaan ketika kita merasakan ketertarikan atau menerima kebaikan.
Q
Apa hubungan antara oksitosin dan kebaikan?
A
Oksitosin, yang dikenal sebagai hormon cinta, berperan dalam ikatan sosial dan dapat dipicu oleh tindakan kebaikan.
Q
Mengapa penting untuk tidak salah mengartikan kebaikan sebagai ketertarikan romantis?
A
Penting untuk tidak salah mengartikan kebaikan sebagai ketertarikan romantis karena dapat menyebabkan kesalahpahaman dan kekecewaan.

Rangkuman Berita Serupa

3 Pertanyaan yang Mengungkap Apakah Hubungan Anda Akan Bertahan—Oleh Seorang PsikologForbes
Sains
3 bulan lalu
110 dibaca

3 Pertanyaan yang Mengungkap Apakah Hubungan Anda Akan Bertahan—Oleh Seorang Psikolog

2 Alasan Mengapa 'Insting Pahlawan' Dapat Menghancurkan Cinta—Oleh Seorang PsikologForbes
Sains
4 bulan lalu
127 dibaca

2 Alasan Mengapa 'Insting Pahlawan' Dapat Menghancurkan Cinta—Oleh Seorang Psikolog

1 Sifat yang Dijamin Akan Membuat Anda Terlihat Lebih Menarik—Oleh Seorang PsikologForbes
Sains
4 bulan lalu
72 dibaca

1 Sifat yang Dijamin Akan Membuat Anda Terlihat Lebih Menarik—Oleh Seorang Psikolog

5 Alasan Mengapa 'Tipe' Anda Tidak Bekerja Untuk Anda—Oleh Seorang PsikologForbes
Sains
4 bulan lalu
85 dibaca

5 Alasan Mengapa 'Tipe' Anda Tidak Bekerja Untuk Anda—Oleh Seorang Psikolog

Seorang Psikolog Menjelaskan 'Prinsip Kelangkaan' dalam CintaForbes
Sains
5 bulan lalu
42 dibaca

Seorang Psikolog Menjelaskan 'Prinsip Kelangkaan' dalam Cinta

4 'Arketipe Cinta' yang Mempengaruhi Pilihan Pasangan—Oleh Seorang PsikologForbes
Sains
5 bulan lalu
65 dibaca

4 'Arketipe Cinta' yang Mempengaruhi Pilihan Pasangan—Oleh Seorang Psikolog

6 Teknik 'Micro-Flirting' Halus untuk Pencari Cinta Pemalu, oleh Seorang PsikologForbes
Sains
5 bulan lalu
137 dibaca

6 Teknik 'Micro-Flirting' Halus untuk Pencari Cinta Pemalu, oleh Seorang Psikolog