Courtesy of YahooFinance

GoDaddy Kembangkan Iklan AI Internasional, Tantangannya Tetap pada Retensi Pelanggan

Artikel ini bertujuan untuk mengupas bagaimana ekspansi fitur Digital Ads bertenaga AI dari GoDaddy ke pasar internasional dan kemitraan dengan tokoh media dapat memengaruhi prospek investasi dan pertumbuhan perusahaan, khususnya dalam menghadapi persaingan dan tantangan churn pelanggan.

22 Okt 2025, 12.11 WIB

299 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

GoDaddy sedang memperluas fitur iklan digitalnya ke pasar internasional.
Kemitraan dengan tokoh media dapat meningkatkan visibilitas dan dukungan bagi pengusaha.
Tantangan utama bagi GoDaddy adalah mempertahankan pelanggan di tengah persaingan yang ketat.

Amerika Serikat - GoDaddy baru-baru ini mengumumkan ekspansi fitur Iklan Digital bertenaga AI ke sembilan pasar internasional baru. Langkah ini menunjukkan tekad perusahaan untuk memperluas jangkauan teknologi pemasaran digital mereka guna mendukung bisnis kecil di berbagai negara sekaligus meningkatkan pendapatan per pengguna.

Selain itu, GoDaddy menjalin kemitraan dengan dua tokoh media, Laura Brown dan Kristina O'Neill, yang membantu mempromosikan alat dan penawaran eksklusif bagi pelanggan di Amerika Serikat. Inisiatif ini targetnya adalah wirausaha yang sedang mengalami perubahan karier, memberikan mereka dukungan dalam memulai atau menyesuaikan bisnis digital mereka.

Ekspansi ini merupakan upaya strategis GoDaddy menghadapi tantangan besar seperti persaingan ketat dari platform no-code dan all-in-one, serta risiko churn pelanggan yang tinggi. Dengan memanfaatkan kecerdasan buatan, mereka berharap bisa meningkatkan retensi dan pendapatan melalui fitur yang lebih canggih dan personal.

Perusahaan memproyeksikan pendapatan mencapai 5,9 miliar dolar dan laba sebesar 1,3 miliar dolar pada 2028. Agar target ini tercapai, GoDaddy harus mengamankan pertumbuhan pendapatan tahunan sebesar 7,7 persen sambil berusaha meningkatkan margin yang kini sedang menghadapi tekanan industri.

Meskipun potensi kenaikan harga saham GoDaddy cukup signifikan, sekitar 42 persen dari harga saat ini, para investor perlu memperhatikan risiko yang masih ada terutama soal churn pelanggan dan ketatnya persaingan. Secara keseluruhan, ekspansi teknologi AI ini memperkuat prospek pertumbuhan, namun keberhasilannya membutuhkan pelaksanaan strategi yang konsisten.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/ai-driven-expansion-partnerships-reshape-051108395.html

Analisis Ahli

Satya Nadella

"Perusahaan yang mengintegrasikan kecerdasan buatan dalam layanan digitalnya berpeluang besar untuk bertahan dan berkembang di era transformasi teknologi, selama fokus pada pelanggan tetap terjaga."

Mary Meeker

"Investasi pada ekosistem digital dengan AI sangat menjanjikan, tetapi harus didukung oleh strategi retensi pelanggan yang solid untuk menghindari tingkat churn yang tinggi."

Analisis Kami

"GoDaddy menunjukkan langkah cerdas dengan memperluas fitur AI yang dapat mendongkrak nilai layanan bagi pelanggan internasional, mendukung pertumbuhan jangka panjang. Namun, keberhasilan sebenarnya akan bergantung pada kemampuan mereka mempertahankan pelanggan dan bersaing melawan platform yang semakin lengkap dan mudah digunakan."

Prediksi Kami

Dengan ekspansi fitur AI dan kemitraan strategis, GoDaddy kemungkinan akan meningkatkan pendapatan dan retensi pelanggan secara bertahap, tetapi tekanan kompetitif dan churn tetap menjadi risiko utama yang harus dijaga dengan inovasi berkelanjutan.

Pertanyaan Terkait

Apa yang diumumkan oleh GoDaddy awal bulan ini?

GoDaddy mengumumkan ekspansi fitur iklan digital bertenaga AI ke sembilan pasar internasional.

Mengapa GoDaddy memperluas fitur iklan digitalnya?

GoDaddy memperluas fitur iklan digitalnya untuk membuat pemasaran digital lebih mudah diakses oleh usaha kecil dan mereka yang sedang dalam transisi karir.

Siapa yang bekerja sama dengan GoDaddy dalam inisiatif ini?

Laura Brown dan Kristina O'Neill bekerja sama dengan GoDaddy untuk mendukung pengusaha.

Apa tantangan utama yang dihadapi GoDaddy?

Tantangan utama yang dihadapi GoDaddy adalah churn pelanggan dan persaingan dari platform yang terintegrasi.

Apa proyeksi pendapatan GoDaddy hingga tahun 2028?

Proyeksi pendapatan GoDaddy hingga tahun 2028 adalah $5,9 miliar dengan target pertumbuhan tahunan sebesar 7,7%.