Courtesy of TechCrunch
Slow Ventures Gelar Sekolah Etiket untuk Pendiri Startup Hadapi Dunia Teknologi yang Serius
Mengajarkan pendiri startup cara berperilaku sopan dan profesional dalam dunia teknologi yang semakin serius sehingga meningkatkan citra dan interaksi mereka dengan masyarakat dan dunia kerja.
10 Nov 2025, 04.58 WIB
46 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Acara 'Etiquette Finishing School' bertujuan untuk meningkatkan etika dan perilaku profesional di kalangan pendiri startup.
- Garry Tan menekankan pentingnya fokus pada pembangunan produk yang baik daripada mengikuti acara semacam itu.
- Ada perubahan dalam industri teknologi yang memerlukan pendiri untuk lebih menghargai dan menghormati lingkungan kerja.
San Francisco, Amerika Serikat - Slow Ventures mengadakan acara 'Etiquette Finishing School' selama tiga jam bagi para pendiri startup di San Francisco, Amerika Serikat. Acara ini bertujuan mengajarkan keterampilan profesional seperti jabat tangan yang tepat, berbicara di depan umum, dan etika bekerja di kantor hingga pengetahuan tentang caviar dan wine. Kegiatan ini diselenggarakan di Four Seasons dan diikuti oleh 50 pendiri terpilih dari beberapa ratus pendaftar.
Mayoritas peserta sekolah etiket ini adalah pria yang ingin belajar bagaimana tampil lebih profesional dan sopan dalam berinteraksi. Ada juga pertunjukan fashion yang menampilkan pakaian sesuai berbagai kesempatan, melengkapi pembelajaran etiket secara keseluruhan. Bahkan, beberapa peserta mengaku mereka ingin menjadi 'lebih sedikit liar' dalam sikapnya setelah mengikuti pelatihan ini.
Sebelumnya, ide acara ini muncul secara candid saat Slow Ventures mencoba mengukur minat pendiri di Y Combinator’s Demo Day. Meskipun CEO Y Combinator, Garry Tan, menyarankan agar pendiri tidak ikut karena fokus utama seharusnya membangun produk yang hebat dan melayani pengguna dengan baik, Slow Ventures tetap melaksanakan acara tersebut sebagai bentuk respons terhadap kebutuhan pendiri untuk beradaptasi secara sosial.
Sam Lessin, General Partner Slow Ventures, menekankan bahwa teknologi saat ini sudah tidak lagi bermain-main dan membawa perubahan besar yang juga menimbulkan keresahan, termasuk penggantian pekerjaan dan perubahan lingkungan. Oleh karena itu, dia mengajak peserta agar berperilaku sopan dan hormat, bukan dengan sengaja bersikap tidak menghormati, sebagai strategi menghadapi perubahan yang terjadi.
Acara ini menunjukkan adanya kebutuhan baru di dunia teknologi untuk meningkatkan soft skills di samping kemampuan teknis. Dengan semakin serius dan kompetitifnya industri startup, kemampuan berinteraksi dengan baik dan profesional menjadi kunci keberhasilan yang tak kalah penting. Inisiatif seperti ini diperkirakan akan menjadi tren di masa depan untuk membawa para pendiri ke level profesionalisme yang lebih tinggi.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/11/09/slow-ventures-holds-a-finishing-school-to-help-founders-learn-to-be-fancy/
[1] https://techcrunch.com/2025/11/09/slow-ventures-holds-a-finishing-school-to-help-founders-learn-to-be-fancy/
Analisis Ahli
Sam Lessin
"Teknologi tidak lagi hanya tentang keasyikan, tetapi membawa perubahan besar dan ancaman pekerjaan, sehingga sikap hormat harus diutamakan agar perkembangan teknologi diterima secara sosial."
Garry Tan
"Pendiri tidak perlu sekolah etiket, cukup fokus pada membuat produk yang hebat dan memuaskan pengguna dengan hasil kerja yang berkualitas."
Analisis Kami
"Inisiatif Slow Ventures ini sangat relevan karena dunia teknologi tidak hanya soal inovasi produk, tapi juga bagaimana pendiri mampu beradaptasi secara sosial dan profesional. Meski dianggap sebagai 'finishing school', pendekatan ini bisa menjadi kunci membangun hubungan bisnis yang lebih solid dan mengurangi konflik sosial di masa depan."
Prediksi Kami
Program pelatihan etiket dan soft skills semacam ini akan semakin populer di kalangan startup untuk meningkatkan profesionalisme dan citra personal para pendiri di dunia bisnis teknologi yang semakin kompetitif.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tema utama dari acara 'Etiquette Finishing School' yang diselenggarakan oleh Slow Ventures?A
Tema utama dari acara 'Etiquette Finishing School' adalah etika dan perilaku profesional dalam dunia teknologi.Q
Berapa jumlah pendiri yang diterima untuk mengikuti program ini?A
Sebanyak 50 pendiri diterima untuk mengikuti program ini dari beberapa ratus yang melamar.Q
Apa yang dikatakan Garry Tan tentang acara tersebut?A
Garry Tan mengatakan bahwa pendiri tidak perlu finishing school dan seharusnya fokus pada membangun sesuatu yang hebat.Q
Siapa yang memberikan penjelasan tentang pentingnya etika dalam teknologi di acara tersebut?A
Sam Lessin memberikan penjelasan tentang pentingnya etika dalam teknologi di acara tersebut.Q
Apa tujuan dari acara ini bagi para pendiri startup?A
Tujuan dari acara ini adalah untuk membantu pendiri menjadi lebih profesional dan menghargai lingkungan kerja mereka.