Courtesy of CNBCIndonesia
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Cuaca Ekstrem di Indonesia Hingga 17 November
Memberikan peringatan dini tentang potensi hujan lebat dan cuaca ekstrem di Indonesia agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan angin kencang.
12 Nov 2025, 09.55 WIB
268 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- BMKG mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem hingga 17 November 2025.
- Faktor global dan lokal menyebabkan peningkatan curah hujan di Indonesia.
- Masyarakat perlu waspada terhadap risiko bencana hidrometeorologi.
Indonesia, Indonesia - BMKG mengeluarkan peringatan tentang potensi hujan lebat di berbagai wilayah Indonesia hingga 17 November 2025. Hal ini dikarenakan beberapa hari terakhir sudah terjadi hujan sangat lebat di sejumlah daerah, yang dipicu oleh berbagai fenomena cuaca global dan lokal.
Fenomena yang mempengaruhi cuaca ini meliputi Siklon Tropis FUNG-WONG di Samudera Pasifik yang memberikan dampak tidak langsung, fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang atmosfer Rossby dan Kelvin, serta aliran udara dingin dari Asia yang meningkatkan pembentukan awan hujan.
Pola Dipole Mode Index (DMI) yang bernilai negatif menandakan adanya peningkatan suhu muka laut di Samudra Hindia sebelah timur yang memperkuat aliran uap air ke wilayah barat Indonesia. Ditambah lagi fenomena La Nina lemah meningkatkan suplai uap air dari Samudra Pasifik.
Periode 11-13 November diprediksi akan didominasi cuaca berawan hingga hujan ringan, dengan potensi peningkatan hujan sedang hingga lebat di berbagai provinsi. BMKG menetapkan kategori Siaga untuk beberapa wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Untuk periode 14-17 November, kondisi serupa diperkirakan masih berlangsung di banyak tempat, sehingga BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap risiko banjir, genangan, longsor, dan angin kencang yang bisa terjadi kapan saja.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251112093418-37-684448/hujan-lebat-hingga-17-november-di-wilayah-ri-bmkg-prediksi-lokasinya
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251112093418-37-684448/hujan-lebat-hingga-17-november-di-wilayah-ri-bmkg-prediksi-lokasinya
Analisis Ahli
Dr. Agus Santoso (Meteorolog BMKG)
"Kombinasi siklon, MJO, dan fenomena laut seperti DMI dan La Nina memang membuat pola hujan di Indonesia menjadi ekstra intens, sehingga kewaspadaan harus ditingkatkan terutama di daerah rawan bencana hidrometeorologi."
Analisis Kami
"Fenomena cuaca yang kompleks dan saling terkait skala global dan lokal saat ini memperlihatkan bahwa Indonesia akan menghadapi cuaca ekstrem yang perlu perhatian serius, terutama dalam mitigasi bencana. Namun, respons masyarakat dan pemerintah daerah harus lebih proaktif agar dampak buruknya bisa diminimalisir secara maksimal."
Prediksi Kami
Cuaca ekstrim dan hujan lebat akan terus berpotensi terjadi di berbagai wilayah Indonesia dalam minggu ini, meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperingatkan oleh BMKG mengenai cuaca di Indonesia?A
BMKG memperingatkan potensi hujan lebat hingga cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia hingga 17 November 2025.Q
Faktor-faktor apa yang mempengaruhi cuaca ekstrem saat ini?A
Kondisi cuaca ekstrem dipengaruhi oleh aktivitas Siklon Tropis, fenomena Madden-Julian Oscillation, dan aliran udara dingin dari Asia.Q
Apa dampak dari Siklon Tropis FUNG-WONG terhadap cuaca Indonesia?A
Siklon Tropis FUNG-WONG dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di sebagian wilayah Indonesia, meningkatkan curah hujan.Q
Wilayah mana saja yang berpotensi mengalami hujan lebat?A
Wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat termasuk Sumatera Barat, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Papua Pegunungan.Q
Apa yang harus dilakukan masyarakat terkait peringatan bencana hidrometeorologi?A
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor.