Rokid dan Bolon Rilis Kacamata AI Ringan, Saingi Smartphone Berikutnya
Courtesy of SCMP

Rokid dan Bolon Rilis Kacamata AI Ringan, Saingi Smartphone Berikutnya

Memperkenalkan kacamata AI ringan dan bergaya yang menggabungkan teknologi suara dan kecerdasan buatan untuk menjadikan kacamata pintar sebagai perangkat massal selanjutnya setelah smartphone.

14 Nov 2025, 13.30 WIB
172 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Rokid dan Bolon berkolaborasi untuk menciptakan kacamata AI yang stylish dan ringan.
  • Kacamata ini dilengkapi dengan berbagai fitur canggih meskipun tidak memiliki layar.
  • Perangkat ini menunjukkan potensi besar untuk menjadi perangkat teknologi massal di masa depan.
Hangzhou, China - Rokid, sebuah perusahaan berbasis di Hangzhou yang mengembangkan kacamata pintar AI dan augmented reality, bekerja sama dengan merek kacamata China, Bolon. Mereka baru saja meluncurkan produk kacamata AI yang ringan dan bergaya dengan berat hanya 38,5 gram. Inovasi ini merupakan bagian dari kompetisi global untuk menghadirkan perangkat teknologi selanjutnya setelah smartphone.
Model kacamata terbaru ini memiliki bingkai hitam berbentuk D dan bisa menggunakan lensa resep yang bisa dikustomisasi, sehingga dapat dipakai seperti kacamata biasa dengan penampilan yang modis. Produk ini dibuat untuk menarik konsumen yang menginginkan gaya tanpa mengorbankan teknologi canggih.
Ditenagai oleh chipset AR1 dari Qualcomm, perangkat ini mampu melakukan berbagai fungsi seperti merekam video, mengambil foto, memutar musik, dan memberikan navigasi. Meski tanpa layar, kacamata ini menggunakan teknologi suara dan terhubung dengan model AI terkemuka dari Alibaba, DeepSeek, ByteDance, dan Zhipu untuk asisten digital suara yang responsif.
Kontrol kacamata dilakukan melalui tombol fisik dan touchpad yang terletak di bagian kanan bingkai. Harga kacamata dimulai dari 2.199 yuan atau sekitar 310 dolar AS, dengan tambahan biaya untuk lensa resep. Produk ini membawa merek Bolon, yang kini menjadi bagian dari grup internasional EssilorLuxottica.
Langkah inovatif ini menunjukkan bagaimana teknologi AI dan fashion dapat digabungkan dalam sebuah produk praktis yang diharapkan menjadi perangkat populer berikutnya. Rokid dan Bolon berharap kacamata pintar ini bisa meraih 'momen iPhone' nya dan membawa revolusi dalam cara kita berinteraksi dengan teknologi sehari-hari.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3332766/smartphones-smart-glasses-rokids-latest-ai-frames-join-chinas-new-device-race?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Misa Zhu Mingming
"AI glasses are approaching their ‘iPhone moment’."
Analis Teknologi Independen
"Dengan teknologi chipset Qualcomm dan integrasi AI canggih, Rokid-Bolon membuka peluang baru, meski pasar harus menunggu adopsi massal dari pengguna yang mengutamakan fungsi sekaligus estetika."

Analisis Kami

"Kolaborasi antara startup teknologi dan brand kacamata ternama memadukan inovasi dengan gaya, memberikan nilai tambah yang sangat dibutuhkan untuk menjadikan gadget pintar lebih diterima secara luas. Namun, tantangan terbesarnya tetap pada fungsionalitas dan harga agar benar-benar dapat bersaing dan menjadi bagian dari keseharian konsumen secara massal."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, produk kacamata pintar yang ringan dan modis dengan integrasi AI akan semakin populer dan mulai menggantikan peran perangkat seperti smartphone dalam membantu aktivitas sehari-hari pengguna.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diluncurkan oleh Rokid dan Bolon?
A
Rokid dan Bolon meluncurkan perangkat kacamata ringan yang didukung AI.
Q
Berapa berat kacamata AI terbaru yang diluncurkan?
A
Kacamata AI terbaru memiliki berat 38.5 gram.
Q
Apa saja fitur utama dari kacamata tersebut?
A
Fitur utama termasuk kemampuan merekam video, mengambil foto, memutar musik, dan menyediakan navigasi.
Q
Mengapa kacamata ini dianggap mendekati 'momen iPhone'?
A
Kacamata ini dianggap mendekati 'momen iPhone' karena kemampuannya yang inovatif dan potensi untuk menjadi perangkat massal setelah smartphone.
Q
Siapa saja mitra teknologi yang terlibat dalam pengembangan kacamata ini?
A
Mitra teknologi yang terlibat termasuk Qualcomm, Alibaba, DeepSeek, ByteDance, dan Zhipu.