Courtesy of InterestingEngineering

Kontrak Rp 1.26 triliun ($76,8 Juta) untuk Material Pelindung Misil Strategis AS- Inggris

Menjelaskan tentang kontrak penting yang diberikan kepada TexTech untuk memproduksi material pelindung panas canggih bagi kendaraan misil strategis, yang mendukung keamanan dan kerja sama pertahanan Amerika Serikat dan Inggris.

17 Nov 2025, 17.52 WIB

91 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kontrak senilai $76.8 juta diberikan kepada TexTech untuk memproduksi material pelindung panas untuk program misil strategis.
Carbon-phenolic adalah material penting yang mampu bertahan pada suhu ekstrem saat reentry ke atmosfer.
Kerja sama antara AS dan Inggris dalam program Trident menunjukkan pentingnya kolaborasi internasional dalam pertahanan strategis.

Winston-Salem, Amerika Serikat - US Navy memberikan kontrak besar senilai 76,8 juta dolar AS kepada TexTech Engineered Composites untuk memproduksi material pelindung panas berbasis karbon-fenolik yang digunakan dalam program misil strategis AS dan Inggris. Kontrak ini penting karena material tersebut melindungi kendaraan misil saat kembali memasuki atmosfer dengan suhu ekstrem hingga 5.000 derajat Fahrenheit.

Material karbon-fenolik adalah komposit ablasi yang melapisi kendaraan misil. Saat reentry ke atmosfer, material ini menguap secara terkontrol sehingga melindungi komponen pemandu dan hulu ledak di dalamnya. Selain itu, material ini harus diproduksi dengan presisi tinggi agar pola penguapannya dapat diprediksi dan efektif.

Kontrak ini bersifat cost-plus-fixed-fee dengan durasi hingga Oktober 2030 dan mencakup 98 persen pengadaan untuk angkatan laut AS serta 2 persen untuk pemerintah Inggris lewat program Foreign Military Sales. Inggris menggunakan material ini sebagai bagian dari kerjasama dalam program misil Trident, menunjukkan pentingnya aliansi pertahanan kedua negara.

Selain produksi, kontrak juga mendukung riset dan pengembangan untuk meningkatkan performa material ablasi di masa depan, termasuk pengembangan resin baru dan peningkatan proses manufaktur. Upaya ini penting untuk menghadapi perkembangan teknologi pertahanan dan ancaman yang makin kompleks.

Pengadaan dilakukan tanpa kompetisi karena TexTech adalah satu-satunya perusahaan yang mampu memproduksi material karbon-fenolik khusus ini sesuai persyaratan teknis yang sangat ketat. Hal ini menegaskan betapa sempitnya basis industri yang memiliki kemampuan teknis tinggi dalam produksi material canggih untuk sistem pertahanan strategis.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/us-navy-nuclear-missile-heatshield

Analisis Ahli

Dr. Agus Santoso (Ahli Material Terapan)

"Kontrak ini sangat krusial karena material karbon-fenolik merupakan fondasi dalam memastikan keandalan kendaraan misil saat reentry, memastikan komponen vital terlindungi dari suhu sangat tinggi dan tekanan mekanis ekstrem."

Prof. Maya Putri (Pengamat Pertahanan dan Teknologi)

"Kolaborasi antara AS dan Inggris melalui penggunaan material ini menggarisbawahi pentingnya aliansi pertahanan bilateral dalam menghadapi tantangan keamanan global yang dinamis."

Analisis Kami

"Kontrak ini menegaskan peran penting manufaktur material komposit khusus dalam keamanan nasional, yang hanya dikuasai oleh sedikit perusahaan dengan kemampuan tinggi. Keberlanjutan R&D dalam kontrak ini sangat strategis untuk menjaga keunggulan teknologi di tengah perkembangan persenjataan dan ancaman baru."

Prediksi Kami

Pengembangan dan peningkatan material ablative akan terus maju untuk menghadapi ancaman keamanan yang semakin kompleks, sekaligus memperkuat kerja sama strategis antara AS dan Inggris dalam program misil Trident.

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan dari kontrak yang diberikan kepada TexTech Engineered Composites?

Tujuan dari kontrak adalah untuk menyediakan material pelindung panas canggih dan komponen reentry untuk program misil strategis Amerika Serikat dan Inggris.

Apa jenis material yang akan diproduksi oleh TexTech?

TexTech akan memproduksi material carbon-phenolic yang digunakan dalam sistem perlindungan termal untuk kendaraan reentry misil.

Berapa lama kontrak ini akan berlangsung?

Kontrak ini akan berlangsung hingga Oktober 2030.

Mengapa Navy menganggap TexTech sebagai satu-satunya sumber yang dapat memenuhi kebutuhan mereka?

Navy menganggap TexTech sebagai satu-satunya sumber karena mereka memiliki kemampuan teknis yang kritis untuk memproduksi komposit yang diperlukan.

Apa dampak dari material carbon-phenolic pada kinerja misil strategis?

Material carbon-phenolic berperan penting dalam melindungi komponen sensitif kendaraan reentry dari suhu ekstrem, yang berdampak langsung pada akurasi dan ketahanan misil.