Gugatan Terhadap Aturan Batas Waktu Media Sosial untuk Anak di Virginia
Courtesy of TheVerge

Gugatan Terhadap Aturan Batas Waktu Media Sosial untuk Anak di Virginia

Menyampaikan sengketa hukum terkait undang-undang pembatasan penggunaan media sosial untuk anak-anak di Virginia dan dampaknya terhadap hak kebebasan berbicara serta risiko privasi pengguna anak-anak online.

18 Nov 2025, 03.49 WIB
221 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Undang-undang baru Virginia membatasi akses media sosial untuk anak-anak, yang memicu kontroversi tentang kebebasan berbicara.
  • NetChoice, didukung oleh perusahaan teknologi besar, menggugat undang-undang ini karena dianggap melanggar hak konstitusi.
  • Verifikasi usia yang diperlukan dapat menimbulkan risiko privasi dan keamanan pengguna.
Virginia, Amerika Serikat - Virginia baru-baru ini mengesahkan sebuah undang-undang yang membatasi anak-anak di bawah usia 16 tahun untuk menggunakan media sosial tidak lebih dari satu jam per hari tanpa izin orang tua. Aturan ini bertujuan untuk membatasi waktu anak-anak di platform online demi menjaga kesehatan mental dan keamanan mereka.
Namun, kelompok perdagangan teknologi NetChoice menggugat undang-undang tersebut dengan alasan aturan ini melanggar hak kebebasan berbicara menurut Amandemen Pertama di Amerika Serikat. Mereka menilai pembatasan ini sebagai hambatan yang tidak adil bagi pengguna muda untuk mengakses konten dan menyampaikan pendapat secara bebas di internet.
Salah satu alasan gugatan juga berkaitan dengan metode verifikasi usia yang diminta oleh undang-undang. Pemerintah Virginia mengharuskan platform media sosial menerapkan cara yang dianggap "komersial yang layak" untuk memverifikasi usia, yang bisa termasuk meminta pengguna mengunggah dokumen seperti ID pemerintah.
NetChoice memperingatkan risiko besar dalam pengumpulan data pribadi ini, terutama setelah insiden kebocoran data yang dialami Discord, yang melibatkan sekitar 70.000 ID pengguna bocor. Kejadian ini menunjukkan bagaimana verifikasi usia yang ketat dapat mengancam privasi dan keamanan pengguna terutama anak-anak.
Dalam konteks ini, NetChoice dan perusahaan teknologi besar menegaskan bahwa keputusan terkait pengawasan penggunaan media sosial bagi anak-anak sebaiknya tetap berada di tangan orang tua dan bukan pemerintah. Mereka melihat kebijakan ini sebagai tantangan besar bagi kebebasan berekspresi sekaligus privasi digital di masa depan.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/822475/netchoice-virginia-lawsuit-social-media-time-limit-law

Analisis Ahli

Paul Taske
"Undang-undang tersebut melanggar konstitusi karena membatasi akses anak pada kebebasan berbicara dan memberikan beban berlebih pada platform dalam verifikasi usia yang bisa membahayakan privasi."

Analisis Kami

"Undang-undang ini sebenarnya mencoba melindungi anak-anak dari penggunaan media sosial yang berlebihan, tetapi harus disadari bahwa pembatasan dengan metode verifikasi yang ketat bisa berujung pada pelanggaran privasi dan bahkan membatasi kebebasan berekspresi secara tidak proporsional. Harus ada pendekatan yang seimbang antara perlindungan anak dan kebebasan digital yang tetap menjaga keamanan data pribadi."

Prediksi Kami

Jika undang-undang ini tetap berlaku, kemungkinan besar akan terjadi peningkatan gugatan hukum dan perdebatan lebih luas tentang batasan akses digital anak serta cara verifikasi usia yang aman tanpa melanggar privasi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diatur oleh undang-undang baru di Virginia mengenai media sosial untuk anak-anak?
A
Undang-undang baru di Virginia membatasi penggunaan media sosial untuk anak-anak di bawah 16 tahun menjadi tidak lebih dari satu jam sehari tanpa izin orang tua.
Q
Mengapa NetChoice menggugat Virginia terkait undang-undang ini?
A
NetChoice menggugat Virginia karena mereka berpendapat bahwa undang-undang ini melanggar Amandemen Pertama dengan membatasi akses terhadap kebebasan berbicara secara online.
Q
Apa risiko yang dianggap dihadapi oleh anak-anak jika undang-undang ini diterapkan?
A
Risiko yang dihadapi termasuk potensi pelanggaran privasi dan keamanan akibat metode verifikasi usia yang ketat.
Q
Siapa yang mendukung NetChoice dalam gugatan ini?
A
NetChoice didukung oleh perusahaan-perusahaan besar di bidang teknologi seperti Meta, Google, dan Amazon dalam gugatan ini.
Q
Apa yang dinyatakan oleh Gubernur Youngkin tentang verifikasi usia?
A
Gubernur Youngkin menyatakan bahwa platform harus memverifikasi usia pengguna, yang dapat mencakup metode yang lebih ketat dari yang diharapkan.