Courtesy of YahooFinance

Apakah Rigetti Computing Bisa Menjadi Nvidia Berikutnya?

28 Nov 2024, 17.50 WIB

132 dibaca

Selama sepuluh tahun terakhir, investasi sebesar Rp 16.45 juta ($1,000) di Nvidia telah berkembang menjadi sekitar Rp 4.37 miliar ($265,840) , berkat penjualan GPU data center yang meningkat untuk memproses tugas AI. Nvidia memimpin pasar GPU dan memiliki keunggulan dalam memproses data secara bersamaan, yang membuatnya sangat penting dalam industri AI yang sedang berkembang. Meskipun Nvidia terus tumbuh dan menjadi perusahaan paling berharga kedua di dunia, beberapa investor mungkin mencari perusahaan kecil yang memiliki potensi pertumbuhan yang lebih besar, seperti Rigetti Computing, yang bergerak di bidang komputasi kuantum.

Rigetti Computing, yang didirikan oleh Chad Rigetti, berfokus pada desain dan pembuatan sirkuit terintegrasi kuantum. Meskipun mengalami penurunan pendapatan dan tantangan dalam bisnisnya, Rigetti baru-baru ini meluncurkan produk baru dan memiliki rencana untuk mengembangkan sistem kuantum yang lebih kuat. Meskipun ada harapan untuk pertumbuhan di masa depan, investasi di Rigetti masih dianggap spekulatif dan berisiko. Sebelum berinvestasi, penting untuk mempertimbangkan saran dari analis dan melakukan riset lebih lanjut.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/could-rigetti-computing-become-next-105000780.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang membuat Nvidia menjadi pemimpin pasar dalam teknologi GPU?

Nvidia menjadi pemimpin pasar dalam teknologi GPU karena kemampuannya untuk memproses data secara paralel, yang sangat penting untuk aplikasi AI.

Siapa pendiri Rigetti Computing dan apa fokus utama perusahaan ini?

Pendiri Rigetti Computing adalah Chad Rigetti, dan fokus utama perusahaan ini adalah pengembangan komputer kuantum dan sirkuit terintegrasi kuantum.

Bagaimana prospek pertumbuhan pendapatan Rigetti Computing di masa depan?

Prospek pertumbuhan pendapatan Rigetti Computing diperkirakan akan mengalami penurunan pada 2024, tetapi dapat meningkat secara signifikan pada tahun-tahun berikutnya.

Apa tantangan yang dihadapi Rigetti Computing dalam pengembangan teknologi kuantum?

Tantangan yang dihadapi Rigetti Computing termasuk biaya tinggi dalam produksi perangkat keras kuantum dan kesulitan dalam mendapatkan kontrak pemerintah.

Mengapa Rigetti Computing tidak termasuk dalam daftar 10 saham terbaik menurut The Motley Fool?

Rigetti Computing tidak termasuk dalam daftar 10 saham terbaik karena analis The Motley Fool percaya ada saham lain yang lebih menjanjikan untuk investasi saat ini.