Courtesy of Forbes

Kemungkinan Musim 2 The Beast in Me Meski Akhir Cerita Mengecewakan

Menginformasikan kemungkinan kelanjutan The Beast in Me ke musim kedua berdasarkan popularitasnya dan pernyataan dari showrunner, sekaligus menanggapi reaksi penonton terhadap akhir cerita di musim pertama.

18 Nov 2025, 22.48 WIB

126 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

The Beast in Me memiliki potensi untuk musim kedua tergantung pada kinerja dan cerita yang ada.
Akhir dari miniseri ini menuai kritik dan dianggap sebagai jalan keluar yang mudah.
Showrunner Howard Gordon terbuka untuk mengembangkan cerita baru, mungkin dalam format antologi.

Los Angeles, Amerika Serikat - The Beast in Me adalah miniseri Netflix yang sudah menarik perhatian banyak penonton dengan premis yang menegangkan dan alur cerita yang kuat. Namun, banyak yang merasa kecewa dengan ending yang dianggap sebagai jalan pintas dari cerita utama. Ending ini menimbulkan spekulasi apakah seri ini akan berlanjut atau tidak.

Showrunner Howard Gordon memberikan komentar positif mengenai peluang adanya musim kedua, walaupun saat ini belum ada rencana pasti. Ia menyatakan semua tergantung pada bagaimana respon penonton dan apakah ada cerita yang masih layak untuk dikembangkan. The Beast in Me saat ini masih berada di puncak popularitas Netflix.

Salah satu kendala terbesar untuk musim kedua adalah tidak adanya materi sumber buku yang bisa dijadikan acuan, yang membuat kelanjutan cerita menjadi lebih sulit. Selain itu, karakter utama Matthew Rhys yang sangat disukai meninggal di akhir musim pertama, yang membuat kemungkinan kembalinya dia sangat kecil.

Meski begitu, terdapat ide untuk mengubah The Beast in Me menjadi serial antologi, di mana setiap musim mengangkat cerita dan tokoh baru. Ini menjadi strategi yang mirip dengan beberapa serial populer lainnya yang berhasil mempertahankan penonton walaupun perubahan besar terjadi di tiap musim.

Penulis artikel sendiri merasa kurang tertarik dengan musim kedua, khususnya karena Claire Danes dianggap kurang berkesan dibandingkan Matthew Rhys. Namun, keputusan akhir tetap bergantung pada pihak Netflix, showrunner, dan para pemain utama mengenai masa depan seri ini.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/paultassi/2025/11/18/a-surprising-update-about-the-beast-in-me-season-2-on-netflix/

Analisis Ahli

Howard Gordon

"Selalu terbuka untuk musim kedua jika ada cerita yang bagus dan pertunjukan sukses."

Analisis Kami

"Meskipun kematian karakter utama Matthew Rhys menutup banyak jalan cerita, potensi adaptasi menjadi serial antologi cukup cerdas untuk menjaga relevansi. Namun, kehilangan chemistry utama yang dia bawa bisa jadi tantangan besar bagi kelangsungan seri ini tanpa dirinya."

Prediksi Kami

Jika popularitas tetap tinggi dan ada ide cerita baru, The Beast in Me bisa berlanjut sebagai serial antologi dengan karakter serta kasus baru di musim kedua.