Courtesy of TechCrunch

Guardio Luncurkan Alat Deteksi Kode Berbahaya dari AI Demi Keamanan Internet

Guardio berupaya mengembangkan alat yang dapat mendeteksi kode berbahaya yang dibuat menggunakan alat pemrograman berbasis AI untuk meningkatkan keamanan situs web, mengurangi risiko penipuan dan kebocoran data bagi pengguna internet.

19 Nov 2025, 21.00 WIB

121 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Perusahaan keamanan siber seperti Guardio semakin penting di era alat AI.
Kerja sama antara platform dan perusahaan keamanan dapat membantu mengurangi ancaman di dunia maya.
Visibilitas terhadap risiko keamanan adalah kunci untuk melindungi data pribadi pengguna.

tidak disebutkan, tidak diketahui - Perkembangan alat pemrograman berbasis AI telah memudahkan pembuatan situs dan aplikasi, tetapi juga membuka celah keamanan baru yang bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan. Guardio, sebuah perusahaan keamanan siber, hadir untuk menanggapi tantangan ini dengan mengembangkan solusi yang dapat mendeteksi kode berbahaya yang dibuat menggunakan AI.

Kerjasama antara Guardio dan platform pembuat situs Lovable menjadi bukti pentingnya keamanan dalam era digital saat ini. Dengan alat Guardio, Lovable dapat memindai dan membuang situs berbahaya dari platform mereka, membantu melindungi penggunanya dari risiko keamanan yang serius.

Untuk mendukung pengembangan dan perluasan layanan, Guardio telah berhasil menggalang dana sebesar 80 juta dolar AS dari investor besar seperti ION Crossover Partners dan investor lama mereka. Ini menandakan kepercayaan pasar terhadap potensi Guardio dalam menangani masalah keamanan siber modern.

Guardio sendiri sudah memiliki setengah juta pengguna yang berbayar dan menghasilkan pendapatan tahunan hingga 100 juta dolar AS. Perusahaan ini juga terus menghadirkan fitur baru yang membantu pengguna mendapatkan visibilitas lebih baik terhadap data pribadi dan keamanan akun secara online.

Dengan target memperluas integrasi alatnya ke platform populer seperti Outlook dan Facebook, Guardio berniat memberikan perlindungan lebih luas kepada pengguna internet. Langkah ini penting mengingat semakin banyak data pribadi dan akun yang rentan terhadap serangan siber hari ini.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/11/19/security-startup-guardio-nabs-80m-from-ion-crossover-partners/

Analisis Ahli

Bruce Schneier

"Deteksi dini dan perlindungan terhadap kode berbahaya harus menjadi prioritas utama karena AI memperluas jangkauan potensi serangan siber dengan cara yang lebih mudah dan otomatis."

Kevin Mitnick

"Pengguna harus selalu waspada dan memanfaatkan alat perlindungan canggih seperti yang ditawarkan Guardio, karena pelaku kejahatan siber kini menggunakan AI untuk meningkatkan keahlian mereka dalam melakukan serangan phishing dan penipuan."

Analisis Kami

"Guardio mengambil langkah yang tepat dengan menggabungkan teknologi AI dan keamanan siber untuk mengatasi ancaman yang muncul dari inovasi teknologi itu sendiri. Namun, keberhasilan jangka panjang mereka akan bergantung pada kemampuan adaptasi terhadap teknik serangan baru yang terus berkembang seiring dengan kemajuan AI."

Prediksi Kami

Ke depannya, penggunaan alat AI dalam pembuatan kode berbahaya akan meningkat, sehingga perusahaan keamanan seperti Guardio akan menjadi sangat penting dalam mencegah serangan siber dan membantu menjaga keamanan konsumen di dunia digital.