WMG dan Udio Bekerja Sama Hadirkan Platform Musik AI Berlisensi 2026
Courtesy of TechCrunch

WMG dan Udio Bekerja Sama Hadirkan Platform Musik AI Berlisensi 2026

Membangun platform pembuatan musik generatif berbasis AI yang legal, berlisensi, dan menguntungkan bagi artis serta pencipta lagu, sambil melindungi hak cipta mereka dalam era kecerdasan buatan.

20 Nov 2025, 02.57 WIB
240 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Warner Music Group dan Udio telah menyelesaikan sengketa hukum dan berkolaborasi untuk menciptakan platform musik berbasis AI.
  • Platform baru ini akan memberikan kompensasi dan pengakuan kepada artis dan pencipta lagu.
  • Investasi dalam teknologi musik AI menunjukkan kepercayaan investor terhadap masa depan industri musik.
Internasional, Amerika Serikat - Warner Music Group (WMG) baru-baru ini menyelesaikan sengketa hukum dengan startup musik AI bernama Udio yang sebelumnya dituduh menggunakan musik tanpa izin. Kesepakatan ini juga meliputi kemitraan lisensi untuk meluncurkan layanan musik AI generatif pada tahun 2026. Platform ini akan menggunakan model AI yang dilatih dengan musik berlisensi demi melindungi hak cipta artis dan pencipta lagu.
Layanan berlangganan ini memungkinkan pengguna membuat remix, cover, dan lagu baru dengan menggunakan suara dan komposisi dari artis yang bersedia berpartisipasi. Warner Music Group berjanji bahwa para artis dan pencipta lagu akan selalu mendapat kredit dan kompensasi yang layak dari karya mereka, sehingga hak mereka tetap terlindungi meskipun teknologi AI mengolah ulang karyanya.
CEO WMG, Robert Kyncl, menyatakan bahwa kolaborasi ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk melindungi hak artis sekaligus membuka peluang baru lewat teknologi AI yang bertanggung jawab. Ini adalah langkah penting dalam bagaimana industri musik memandang dan mengadopsi AI untuk kegiatan kreatif dan komersial ke depan.
Tak hanya WMG, Universal Music Group dan Sony Music Entertainment juga sempat menuntut Udio dan kompetitornya Suno karena pelanggaran hak cipta, dan kini keduanya juga dikabarkan sedang bernegosiasi untuk memberikan lisensi karya mereka. Sementara itu, Suno yang juga bergerak di bidang musik AI baru saja menggalang dana 250 juta USD dalam sebuah putaran pendanaan dengan valuasi 2,45 miliar USD, menunjukkan besarnya potensi dan kepercayaan investor terhadap teknologi musik AI.
Kolaborasi dan investasi besar-besaran ini menandakan perubahan paradigma di industri musik yang mulai menerima keberadaan AI sebagai alat kreativitas yang sah dan menguntungkan, jika dikendalikan dengan pengaturan hak cipta yang jelas. Di masa depan, platform seperti Udio diperkirakan akan mengubah cara kita membuat dan menikmati musik secara interaktif, sambil tetap menjaga kepentingan para pencipta aslinya.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/11/19/warner-music-settles-copyright-lawsuit-with-udio-signs-deal-for-ai-music-platform/

Analisis Ahli

Robert Kyncl
"Platform AI yang berlisensi dan berizin adalah masa depan musik, memastikan artis tetap mendapatkan hak dan penghasilan mereka saat teknologi berkembang."
Andrew Sanchez
"AI memberikan penggemar kesempatan untuk berkreasi bersama artis favorit mereka dalam cara yang belum pernah ada sebelumnya, membuka koneksi dan kontrol bagi musisi."

Analisis Kami

"Kesepakatan ini menandai kemajuan besar dalam mengintegrasikan AI secara etis dalam industri musik, sekaligus menghindari konflik hukum yang memicu ketidakpastian. Jika dijalankan dengan transparansi dan penghormatan penuh terhadap hak cipta, teknologi AI dapat menjadi alat revolusioner yang mengubah cara kita menciptakan dan mengonsumsi musik."

Prediksi Kami

Kolaborasi antara label rekaman besar dan startup AI akan menjadi standar baru dalam industri musik, mendorong lebih banyak platform AI yang legal dan berlisensi serta membuka peluang pendapatan baru untuk artis di seluruh dunia.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi antara Warner Music Group dan Udio?
A
Warner Music Group telah menyelesaikan kasus pelanggaran hak cipta dengan Udio dan memasuki perjanjian lisensi.
Q
Apa tujuan dari platform baru yang akan diluncurkan oleh WMG dan Udio?
A
Tujuan dari platform baru adalah untuk menciptakan pengalaman musik menggunakan teknologi AI yang dilisensikan dan dilindungi.
Q
Siapa yang terlibat dalam kemitraan ini dari sisi WMG?
A
Robert Kyncl adalah CEO Warner Music Group yang terlibat dalam kemitraan ini.
Q
Mengapa Udio penting dalam konteks pelanggaran hak cipta?
A
Udio dianggap penting karena mereka telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan musik yang digunakan di platform mereka sah dan dilisensikan.
Q
Apa yang dicapai oleh Suno dalam konteks investasi?
A
Suno baru saja mengumumkan telah mengumpulkan $250 juta dalam putaran pendanaan Seri C.