Mengapa Kamu Harus Berhenti Kirim SMS Biasa dan Gunakan Aplikasi Pesan Aman
Courtesy of Forbes

Mengapa Kamu Harus Berhenti Kirim SMS Biasa dan Gunakan Aplikasi Pesan Aman

Mendorong pembaca untuk berhenti menggunakan SMS biasa dan beralih ke aplikasi pesan yang menjamin enkripsi end-to-end seperti WhatsApp dan Signal demi keamanan komunikasi pribadi dan proteksi data dari pengawasan serta kebijakan baru.

06 Des 2025, 19.17 WIB
35 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Gunakan aplikasi pesan yang aman seperti WhatsApp dan Signal untuk melindungi privasi.
  • Perhatikan perkembangan hukum dan regulasi terkait komunikasi digital dan enkripsi.
  • Waspadai potensi kebocoran informasi melalui aplikasi yang tidak sepenuhnya aman.
Amerika Serikat dan Eropa - Banyak lembaga penting seperti FBI dan CISA telah mengingatkan agar kita mulai meninggalkan SMS biasa karena risiko keamanan dan pengawasan. Mereka menganjurkan penggunaan aplikasi pesan dengan enkripsi end-to-end agar komunikasi kita tetap privat dan terlindungi dari pemantauan.
Saat ini, dua aplikasi pesan paling aman dan populer yang memenuhi standar enkripsi adalah WhatsApp dan Signal. Meskipun nanti RCS akan menawarkan enkripsi yang lebih aman di platform berbeda, saat ini teknologi ini belum sempurna dan masih memiliki banyak celah.
Google mengubah aturan akses pesan RCS dalam lingkungan kerja yang memungkinkan aplikasi keamanan perusahaan melihat isi pesan walaupun sudah terenkripsi. Ini merupakan langkah besar yang merubah bagaimana kita harus memandang keamanan pesan di ponsel kerja dan pribadi.
Badan legislatif Eropa juga mulai mengatur agar perusahaan teknologi melakukan pemindaian konten pada pesan yang tidak dienkripsi secara end-to-end. Hal ini memicu kekhawatiran tentang pengawasan masif dan pelanggaran privasi pengguna.
Sementara Apple masih belum mau menerapkan protokol RCS terbaru, pengguna disarankan memakai WhatsApp untuk komunikasi sehari-hari yang sudah cukup aman dan Signal untuk pesan yang membutuhkan keamanan ekstra agar privasi tetap terjaga.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/zakdoffman/2025/12/06/now-you-should-stop-texting-on-your-iphone-or-android-phone/

Analisis Ahli

Bruce Schneier
"Privasi digital terancam oleh kebijakan yang mengharuskan pemindaian konten, yang malah melemahkan keamanan secara keseluruhan dan membahayakan kebebasan pribadi."

Analisis Kami

"Kebijakan baru dan praktik Google membuka celah keamanan baru yang ironisnya dimanfaatkan oleh perusahaan untuk pengawasan lebih besar atas komunikasi pribadi. Di sisi lain, lambannya adopsi standar enkripsi komunitas seperti RCS oleh Apple memperburuk situasi keamanan komunikasi lintas platform."

Prediksi Kami

Penggunaan SMS tradisional akan semakin ditinggalkan dan aplikasi pesan dengan enkripsi kuat akan semakin populer, sementara regulasi baru bisa memicu debate lebih luas terkait privasi dan pengawasan digital.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang disarankan oleh CISA terkait aplikasi pesan?
A
CISA menyarankan untuk menggunakan aplikasi pesan yang aman dan hanya menggunakan komunikasi yang terenkripsi end-to-end.
Q
Mengapa enkripsi end-to-end penting untuk komunikasi?
A
Enkripsi end-to-end penting untuk melindungi privasi dan keamanan pesan dari akses yang tidak sah.
Q
Apa perbedaan antara WhatsApp dan Signal?
A
WhatsApp lebih umum digunakan, sedangkan Signal lebih dikenal karena fokus pada keamanan dan privasi.
Q
Mengapa RCS belum sepenuhnya aman?
A
RCS belum sepenuhnya aman karena masih dalam pengembangan dan belum mengimplementasikan enkripsi end-to-end yang efektif.
Q
Apa dampak dari keputusan Google mengenai pesan terenkripsi?
A
Keputusan Google untuk memberikan akses ke pesan RCS terenkripsi dapat membahayakan privasi pengguna dengan memungkinkan akses yang tidak sah.