Figurine kepala langka berusia 7.700 tahun ditemukan di situs keramik tertua di Teluk.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Figurine kepala langka berusia 7.700 tahun ditemukan di situs keramik tertua di Teluk.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
30 November 2024 pukul 23.19 WIB
76 dibaca
Share
Misi Arkeologi Kuwait-Polandia (KPAM) telah menemukan sebuah patung langka dan bukti produksi tembikar lokal di situs Bahra 1, yang terletak di gurun Al-Subiyah, Kuwait Utara. Bahra 1 merupakan salah satu pemukiman tertua di Semenanjung Arab, yang diperkirakan berasal dari sekitar 5500 SM. Penemuan ini menunjukkan adanya pertukaran budaya antara masyarakat Neolitik Arab dan budaya Ubaid dari Mesopotamia. Patung yang ditemukan memiliki kepala dari tanah liat dengan bentuk yang unik, dan ini adalah yang pertama kali ditemukan di kawasan Teluk.
Selain patung, para peneliti juga menemukan dua jenis tembikar, yaitu Ubaid yang kemungkinan diimpor dari Mesopotamia dan Coarse Red Ware (CRW) yang diproduksi secara lokal. Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa tembikar ini memberikan wawasan tentang sejarah lingkungan dan flora lokal pada masa itu. Temuan di Bahra 1 ini tidak hanya penting untuk memahami perkembangan budaya dan industri awal, tetapi juga memperkuat kerjasama warisan antara Polandia dan Kuwait.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh Misi Arkeologi Kuwait-Polandia di Bahra 1?
A
Misi Arkeologi Kuwait-Polandia menemukan figurine langka dan bukti produksi tembikar di situs Bahra 1.
Q
Mengapa figurine yang ditemukan di Bahra 1 dianggap unik?
A
Figurine tersebut dianggap unik karena merupakan yang pertama ditemukan di wilayah Teluk, meskipun figurine serupa telah ditemukan di Mesopotamia.
Q
Apa peran Prof. Piotr Bieliński dalam penelitian di Bahra 1?
A
Prof. Piotr Bieliński adalah peneliti utama yang memberikan wawasan tentang figurine dan nilai simbolisnya bagi masyarakat kuno.
Q
Bagaimana analisis arkeobotani membantu memahami sejarah lingkungan di Bahra 1?
A
Analisis arkeobotani membantu mengungkap jejak flora lokal dengan menganalisis fragmen tembikar yang mengandung sisa-sisa tanaman.
Q
Apa tujuan dari penelitian yang dilakukan di Bahra 1?
A
Tujuan penelitian di Bahra 1 adalah untuk mengeksplorasi hubungan antara budaya Neolitik Arab dan budaya Ubaid serta memperkuat kerjasama warisan Polandia-Kuwait.

Rangkuman Berita Serupa

Ratusan objek Zaman Batu ditemukan selama penggalian percobaan mengejutkan para penjelajah.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
95 dibaca

Ratusan objek Zaman Batu ditemukan selama penggalian percobaan mengejutkan para penjelajah.

Ratusan objek kuno dari Zaman Batu yang ditemukan selama penggalian percobaan mengejutkan para penjelajah.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
32 dibaca

Ratusan objek kuno dari Zaman Batu yang ditemukan selama penggalian percobaan mengejutkan para penjelajah.

Pahat tangan berusia '1,5 juta tahun', 850 artefak ditemukan di danau yang mengering di IrakInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
107 dibaca

Pahat tangan berusia '1,5 juta tahun', 850 artefak ditemukan di danau yang mengering di Irak

Pemukiman berusia 7.000 tahun ditemukan di Republik Ceko selama pembangunan jalan.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
64 dibaca

Pemukiman berusia 7.000 tahun ditemukan di Republik Ceko selama pembangunan jalan.

Gua Neanderthal berusia 35.000 tahun mengungkap rahasia ritual manusia purba.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
111 dibaca

Gua Neanderthal berusia 35.000 tahun mengungkap rahasia ritual manusia purba.

Masyarakat kuno di Mesopotamia menolak otoritas terpusat: StudiInterestingEngineering
Bisnis
4 bulan lalu
125 dibaca

Masyarakat kuno di Mesopotamia menolak otoritas terpusat: Studi

Tempat pemakaman Kelt, kuburan Slavia, dan pemukiman Zaman Batu ditemukan di Republik Ceko.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
103 dibaca

Tempat pemakaman Kelt, kuburan Slavia, dan pemukiman Zaman Batu ditemukan di Republik Ceko.