Jepang Perlu Panggilan Bangun Terkait Utang, Peringatkan Penasihat Pemerintah
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Jepang Perlu Panggilan Bangun Terkait Utang, Peringatkan Penasihat Pemerintah

YahooFinance
Dari YahooFinance
03 Desember 2024 pukul 10.00 WIB
62 dibaca
Share
Jepang saat ini menghadapi masalah besar terkait utang negara yang terus meningkat. Seorang penasihat pemerintah, Mana Nakazora, mengungkapkan bahwa Jepang perlu mendapatkan peringatan dari lembaga pemeringkat kredit mengenai kemungkinan penurunan peringkat obligasi pemerintah. Dia menilai bahwa kebijakan fiskal yang ada saat ini lebih berfokus pada popularitas daripada disiplin keuangan, dan mengkhawatirkan bahwa pemerintah akan kesulitan untuk mengurangi pengeluaran, terutama dengan adanya rencana anggaran tambahan sebesar ¥13,9 triliun untuk paket stimulus.
Nakazora juga menekankan pentingnya Jepang untuk tetap berusaha mencapai surplus anggaran primer meskipun harus memperpanjang tenggat waktu. Dia percaya bahwa meskipun kondisi fiskal memburuk, ekonomi Jepang sudah siap untuk kenaikan suku bunga oleh Bank of Japan. Namun, dia juga mengingatkan bahwa ada risiko jika suku bunga dinaikkan saat kondisi fiskal tidak stabil, yang dapat meningkatkan biaya utang. Nakazora berharap agar Jepang segera menyadari bahaya dari tantangan utangnya, mirip dengan saat kapal perang AS datang ke Jepang pada abad ke-19 yang memicu perubahan besar.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan Mana Nakazora tentang utang Jepang?
A
Mana Nakazora menyatakan bahwa Jepang perlu menyadari bahaya dari utang yang menumpuk dan berharap lembaga pemeringkat kredit memberikan peringatan.
Q
Berapa jumlah anggaran tambahan yang diajukan oleh Shigeru Ishiba?
A
Shigeru Ishiba mengajukan anggaran tambahan sebesar ¥13,9 triliun ($92 miliar).
Q
Apa yang diharapkan Nakazora dari lembaga pemeringkat kredit?
A
Nakazora berharap lembaga pemeringkat kredit akan memperingatkan pemerintah tentang risiko penurunan peringkat.
Q
Mengapa Bank of Japan mungkin menunda kenaikan suku bunga?
A
Bank of Japan mungkin menunda kenaikan suku bunga karena kondisi fiskal yang memburuk dan ketidakpastian kebijakan AS.
Q
Apa yang menjadi tantangan utama bagi pemerintah Jepang saat ini?
A
Tantangan utama bagi pemerintah Jepang adalah menjaga disiplin fiskal di tengah permintaan publik untuk bantuan pemerintah.

Rangkuman Berita Serupa

Analisis - BOJ tidak terlalu khawatir tentang meningkatnya imbal hasil obligasi - untuk saat ini.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
62 dibaca

Analisis - BOJ tidak terlalu khawatir tentang meningkatnya imbal hasil obligasi - untuk saat ini.

Perubahan Suku Bunga Bersejarah Jepang Mempercepat Pasar KreditYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
131 dibaca

Perubahan Suku Bunga Bersejarah Jepang Mempercepat Pasar Kredit

Perubahan Suku Bunga Bersejarah Jepang Memacu Pasar KreditYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
101 dibaca

Perubahan Suku Bunga Bersejarah Jepang Memacu Pasar Kredit

IMF memperingatkan Jepang tentang dampak dari meningkatnya volatilitas pasar luar negeri.Reuters
Finansial
2 bulan lalu
41 dibaca

IMF memperingatkan Jepang tentang dampak dari meningkatnya volatilitas pasar luar negeri.

IMF memperingatkan Jepang tentang dampak dari meningkatnya volatilitas pasar asing.YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
36 dibaca

IMF memperingatkan Jepang tentang dampak dari meningkatnya volatilitas pasar asing.

Jepang Perlu Memotong Defisit Segera untuk Memperbaiki Jalur Fiskal, Peringatkan IMFYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
66 dibaca

Jepang Perlu Memotong Defisit Segera untuk Memperbaiki Jalur Fiskal, Peringatkan IMF

BOJ Menuju Kenaikan Suku Bunga Saat Pasar Menghadapi Trump dengan TenangYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
124 dibaca

BOJ Menuju Kenaikan Suku Bunga Saat Pasar Menghadapi Trump dengan Tenang