Mark Cuban Mengatakan 'Setiap Miliarder Telah Mendapatkan Keberuntungan,' Mengklaim Eksploitasi Tidak Lagi Menghasilkan Kekayaan Besar

Mark Cuban berpendapat bahwa keberuntungan memainkan peran yang lebih besar dalam mencapai kekayaan dibandingkan dengan eksploitasi.

Cuban mengakui bahwa tidak semua orang memiliki keberuntungan yang sama dan menyadari kritik terhadap miliarder terkait ketidaksetaraan kekayaan.

Setelah menjual Broadcast.com, Mark Cuban menginvestasikan kekayaannya dalam berbagai perusahaan dan menjadi pemilik Dallas Mavericks.

Cuban merasa bangga membayar pajak karena ia percaya bahwa pajak tersebut mendukung layanan publik yang bermanfaat bagi masyarakat.

Istilah 'Lucky Sperm Club' merujuk pada kenyataan bahwa banyak miliarder mendapatkan keuntungan dari keberuntungan dalam hal kelahiran dan kesempatan.