Courtesy of YahooFinance
Optiver, sebuah perusahaan perdagangan asal Belanda, sedang memperluas bisnis opsi derivatifnya di Jepang dengan tujuan untuk mengembangkan pasar opsi saham tunggal yang sebelumnya hampir tidak ada. Sejak September, Optiver mulai menyediakan likuiditas untuk opsi dari 12 perusahaan Jepang dan dana yang diperdagangkan di bursa, dan berencana untuk meningkatkan jumlah tersebut menjadi 30 pada bulan Juni mendatang. Menurut kepala penjualan internasional Optiver di Jepang, Nippei Yasuoka, pasar opsi saham tunggal yang likuid akan memberikan lebih banyak produk perdagangan dan alat keuangan yang canggih bagi investor untuk mengelola risiko dan mendapatkan eksposur terhadap perusahaan-perusahaan Jepang.
Pasar opsi saham tunggal di Jepang telah lama mengalami tantangan dalam hal likuiditas dan volume perdagangan yang rendah. Namun, dengan meningkatnya permintaan dan dukungan dari bursa Tokyo untuk tata kelola perusahaan yang lebih baik, Optiver percaya bahwa pasar ini memiliki potensi besar untuk berkembang. Selain itu, para pedagang ritel di Jepang mulai aktif berinvestasi setelah pemerintah memperluas akun investasi bebas pajak, yang dapat meningkatkan perdagangan opsi di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan Optiver di pasar Jepang?A
Tujuan Optiver di pasar Jepang adalah untuk meningkatkan pasar opsi saham tunggal yang saat ini hampir tidak ada.Q
Sejak kapan Optiver beroperasi di Jepang?A
Optiver telah beroperasi di Jepang sejak tahun 2008.Q
Apa yang dimaksud dengan opsi saham tunggal?A
Opsi saham tunggal adalah kontrak yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli atau menjual saham tertentu pada harga tertentu dalam jangka waktu tertentu.Q
Mengapa likuiditas penting bagi pasar opsi di Jepang?A
Likuiditas penting bagi pasar opsi di Jepang karena memungkinkan investor untuk melakukan perdagangan dengan lebih mudah dan efisien.Q
Siapa yang diharapkan akan meningkatkan perdagangan opsi di Jepang?A
Investor ritel diharapkan akan meningkatkan perdagangan opsi di Jepang, terutama setelah pemerintah memperluas akun investasi bebas pajak.