Courtesy of YahooFinance

Lagarde Mengatakan Arah Suku Bunga ECB Jelas, Pemotongan Lebih Lanjut Akan Datang

16 Des 2024, 14.33 WIB

91 dibaca

Bank Sentral Eropa (ECB) berencana untuk menurunkan suku bunga lebih lanjut karena risiko inflasi kini dianggap seimbang. Presiden ECB, Christine Lagarde, menyatakan bahwa meskipun suku bunga telah diturunkan menjadi 3%, arah kebijakan tetap menuju penurunan. Lagarde menjelaskan bahwa sebelumnya, proyeksi inflasi menunjukkan risiko yang lebih tinggi, tetapi sekarang risiko tersebut menjadi dua arah, artinya inflasi bisa lebih tinggi atau lebih rendah dari yang diperkirakan.

Meskipun telah melakukan empat kali pemotongan suku bunga, ECB merasa bahwa suku bunga saat ini masih membatasi aktivitas ekonomi. Banyak pejabat ECB percaya bahwa kebijakan dapat bergerak menuju pengaturan netral yang tidak membatasi atau merangsang pertumbuhan. Namun, ekonomi zona euro masih kesulitan untuk tumbuh, dengan masyarakat dan perusahaan ragu untuk mengeluarkan uang. Proyeksi pertumbuhan untuk tahun depan diperkirakan hanya 1,1%, dan ada kemungkinan pemotongan suku bunga akan berlanjut hingga mencapai 2%.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/lagarde-says-direction-ecb-rates-073313973.html

Pertanyaan Terkait

Siapa yang menyatakan bahwa Bank Sentral Eropa akan menurunkan suku bunga lebih lanjut?

Christine Lagarde menyatakan bahwa Bank Sentral Eropa akan menurunkan suku bunga lebih lanjut.

Apa yang dimaksud dengan risiko inflasi yang bersifat dua arah?

Risiko inflasi yang bersifat dua arah berarti ada kemungkinan inflasi bisa lebih tinggi atau lebih rendah dari proyeksi sebelumnya.

Apa proyeksi pertumbuhan ekonomi euro-area untuk tahun depan?

Proyeksi pertumbuhan ekonomi euro-area untuk tahun depan adalah 1.1%.

Siapa anggota Dewan Eksekutif ECB yang menyatakan suku bunga bisa mencapai 3%?

Isabel Schnabel adalah anggota Dewan Eksekutif ECB yang menyatakan suku bunga bisa mencapai 3%.

Apa tantangan yang dihadapi ECB dalam menentukan ambang batas kebijakan moneter?

Tantangan yang dihadapi ECB adalah bahwa ambang batas kebijakan moneter ditentukan oleh berbagai kekuatan yang mendasari dan sulit untuk diamati secara real-time.