Courtesy of Wired
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sistem mengemudi otomatis yang menggunakan kamera dapat mengalami masalah saat melihat lampu darurat dari kendaraan seperti ambulans atau mobil polisi. Ketika sistem ini terpapar dengan lampu berkedip, mereka bisa kesulitan mengenali objek di jalan, yang disebut sebagai "kejang epileptik digital". Hal ini berpotensi menyebabkan kecelakaan, terutama di malam hari, karena sistem mungkin tidak yakin apakah objek di depan mereka adalah mobil atau bukan. Penelitian ini terinspirasi oleh kecelakaan yang melibatkan mobil Tesla yang menggunakan fitur Autopilot, di mana beberapa di antaranya menabrak kendaraan darurat.
Meskipun hasil penelitian ini mengkhawatirkan, para peneliti tidak menguji sistem tertentu seperti Autopilot Tesla, melainkan menggunakan sistem yang dibeli dari pasar. Mereka juga mengembangkan solusi perangkat lunak bernama "Caracetamol" untuk membantu sistem mengenali kendaraan dengan lampu darurat. Penelitian ini menyoroti pentingnya pengujian yang menyeluruh untuk memastikan keselamatan sistem mengemudi otomatis, karena beberapa produsen mobil mungkin mengembangkan teknologi lebih cepat daripada kemampuan mereka untuk mengujinya dengan baik.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh penelitian dari Ben-Gurion University dan Fujitsu?A
Penelitian menunjukkan bahwa sistem mengemudi otomatis dapat mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi objek saat terpapar lampu darurat.Q
Bagaimana lampu darurat mempengaruhi sistem mengemudi otomatis?A
Lampu darurat dapat menyebabkan sistem mengemudi otomatis tidak yakin apakah objek di depan mereka adalah kendaraan, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.Q
Apa itu Caracetamol dan bagaimana cara kerjanya?A
Caracetamol adalah perangkat lunak yang dirancang untuk meningkatkan akurasi deteksi objek pada sistem mengemudi otomatis saat menghadapi lampu darurat.Q
Apa yang dilakukan NHTSA terkait insiden kecelakaan dengan Tesla?A
NHTSA melakukan penyelidikan yang mengarah pada penarikan kembali perangkat lunak Autopilot Tesla setelah menemukan bahwa sistem tidak cukup memastikan pengemudi memperhatikan jalan.Q
Mengapa penting untuk melakukan validasi yang kuat pada sistem mengemudi otomatis?A
Validasi yang kuat penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi kelemahan dalam sistem mengemudi otomatis agar dapat meningkatkan keselamatan.