Ilmuwan Cina mungkin telah menemukan cara baru untuk menghasilkan energi dari lautan.
Courtesy of SCMP

Ilmuwan Cina mungkin telah menemukan cara baru untuk menghasilkan energi dari lautan.

SCMP
DariĀ SCMP
18 Desember 2024 pukul 11.55 WIB
88 dibaca
Share
Peneliti dari Tiongkok telah menciptakan partikel gel yang dapat menyerap uranium dari air laut menggunakan lilin. Mereka menemukan bahwa metode baru ini dapat membantu memisahkan uranium, yang merupakan bahan bakar untuk reaktor nuklir, dari air laut dengan cara yang efisien. Sumber uranium di darat diperkirakan hanya dapat memenuhi kebutuhan energi nuklir selama sekitar seratus tahun, tetapi sumber uranium di lautan bisa bertahan lebih dari seribu tahun. Tim peneliti menggunakan metode pencetakan lilin untuk membuat partikel hidrogel berpori yang kemudian diubah menjadi butiran komposit yang dapat menyerap uranium. Dalam percobaan, mereka berhasil mengekstrak 4,79 miligram uranium dari setiap gram butiran yang digunakan dalam air laut, dan 8,23 miligram dalam air laut yang disimulasikan. Metode ini dianggap sederhana, murah, dan mudah untuk diterapkan dalam skala besar, yang menunjukkan potensi besar untuk masa depan energi nuklir.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan peneliti dari Dalian Institute of Chemical Physics?
A
Peneliti dari Dalian Institute of Chemical Physics membuat partikel hidrogel yang dapat memisahkan uranium dari air laut.
Q
Bagaimana metode baru ini dapat membantu dalam pemisahan uranium?
A
Metode baru ini menggunakan lilin untuk membuat partikel gel yang dapat menyerap dan memisahkan ion uranium dari air laut.
Q
Mengapa cadangan uranium di laut dianggap lebih berkelanjutan?
A
Cadangan uranium di laut dapat menyediakan energi untuk lebih dari seribu tahun, sementara cadangan di darat hanya cukup untuk satu abad.
Q
Apa hasil yang diperoleh tim saat menguji bead komposit di air laut?
A
Tim menemukan bahwa mereka dapat mengekstrak 4,79 miligram uranium per gram bead yang digunakan dalam air laut.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Advanced Functional Materials.

Artikel Serupa

Metode baru daur ulang bahan bakar nuklir, pemulihan logam tanah jarang untuk meningkatkan energi AS.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
38 dibaca

Metode baru daur ulang bahan bakar nuklir, pemulihan logam tanah jarang untuk meningkatkan energi AS.

Baterai air laut generasi berikutnya dapat bertahan 380.000 siklus pengisian, bisa menggantikan li-ion.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
63 dibaca

Baterai air laut generasi berikutnya dapat bertahan 380.000 siklus pengisian, bisa menggantikan li-ion.

Bahan bakar fusi nuklir: Ilmuwan AS menemukan cara bebas merkuri untuk mendapatkan litium-6 dari baterai.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
48 dibaca

Bahan bakar fusi nuklir: Ilmuwan AS menemukan cara bebas merkuri untuk mendapatkan litium-6 dari baterai.

Ilmuwan Korea meningkatkan efisiensi baterai air laut dengan katalis berbasis limbah kayu.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
69 dibaca

Ilmuwan Korea meningkatkan efisiensi baterai air laut dengan katalis berbasis limbah kayu.

Metode baru AS mengekstrak 14 liter air minum dari udara setiap hari menggunakan sisa makanan.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
128 dibaca

Metode baru AS mengekstrak 14 liter air minum dari udara setiap hari menggunakan sisa makanan.

Baterai nuklir terobosan AS menghasilkan listrik dari produk limbah atom.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
63 dibaca

Baterai nuklir terobosan AS menghasilkan listrik dari produk limbah atom.

Baterai nuklir terobosan AS menghasilkan listrik dari produk limbah radioaktif.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
111 dibaca

Baterai nuklir terobosan AS menghasilkan listrik dari produk limbah radioaktif.