Minyak Siap Mengalami Penurunan Mingguan karena Risiko Tarif dan Jalur Pelonggaran Fed yang Lebih Lambat
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Minyak Siap Mengalami Penurunan Mingguan karena Risiko Tarif dan Jalur Pelonggaran Fed yang Lebih Lambat

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
20 Desember 2024 pukul 17.17 WIB
100 dibaca
Share
Harga minyak mentah mengalami penurunan selama seminggu karena para pedagang mempertimbangkan kemungkinan penurunan suku bunga yang lebih lambat oleh Federal Reserve dan ancaman tarif dari Donald Trump terhadap negara-negara Uni Eropa jika mereka tidak membeli lebih banyak minyak dan gas dari AS. Harga minyak Brent turun mendekati Rp 1.18 juta ($72) per barel, dengan penurunan sekitar 3% untuk minggu ini. Pasar global sedang menilai dampak dari sinyal Federal Reserve yang menunjukkan bahwa mereka mungkin tidak akan mengurangi suku bunga sebanyak yang diperkirakan sebelumnya, yang dapat mempengaruhi ekonomi di tahun 2025.
Selain itu, presiden terpilih AS menginginkan Uni Eropa untuk melakukan pembelian besar-besaran minyak dan gas dari Amerika, dan mengancam akan mengenakan tarif jika tidak. Permintaan yang lemah dari China dan kekhawatiran tentang peningkatan produksi minyak dari Amerika juga mempengaruhi harga. Sementara itu, negara-negara G7 sedang mempertimbangkan cara untuk memperketat sanksi terhadap minyak Rusia, dengan opsi yang sedang dibahas termasuk larangan total atau penurunan batas harga dari Rp 986.70 miliar ($60 m) enjadi sekitar Rp 657.80 ribu ($40) per barel.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan penurunan harga minyak mentah minggu ini?
A
Penurunan harga minyak mentah disebabkan oleh kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan ancaman tarif dari Donald Trump.
Q
Siapa yang mengancam untuk memberlakukan tarif pada Uni Eropa?
A
Donald Trump, mantan Presiden AS, mengancam untuk memberlakukan tarif pada Uni Eropa jika mereka tidak membeli lebih banyak minyak dan gas dari AS.
Q
Apa yang diharapkan dari Federal Reserve terkait suku bunga?
A
Federal Reserve diharapkan akan melakukan pemotongan suku bunga yang lebih sedikit dari yang diperkirakan sebelumnya.
Q
Apa dampak dari permintaan minyak yang lemah dari Cina?
A
Permintaan minyak yang lemah dari Cina menambah tekanan pada harga minyak dan menciptakan ketidakpastian di pasar.
Q
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh Group of Seven terkait minyak Rusia?
A
Group of Seven sedang mempertimbangkan sanksi lebih lanjut terhadap minyak Rusia, termasuk kemungkinan penurunan batas harga.

Rangkuman Berita Serupa

Minyak Turun Menuju Kerugian Bulanan seiring Risiko Tarif Menghantam SentimenYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
56 dibaca

Minyak Turun Menuju Kerugian Bulanan seiring Risiko Tarif Menghantam Sentimen

Minyak Siap Mengalami Kerugian Bulanan karena Risiko Tarif Menghantam SentimenYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
51 dibaca

Minyak Siap Mengalami Kerugian Bulanan karena Risiko Tarif Menghantam Sentimen

Minyak Menuju Kerugian Bulanan karena Risiko Tarif Menghantam SentimenYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
76 dibaca

Minyak Menuju Kerugian Bulanan karena Risiko Tarif Menghantam Sentimen

Minyak Berfluktuasi saat Rencana Iran Trump Bertentangan dengan Janji untuk Meningkatkan ProduksiYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
106 dibaca

Minyak Berfluktuasi saat Rencana Iran Trump Bertentangan dengan Janji untuk Meningkatkan Produksi

Minyak Bertahan Dekat Terendah Tahun Ini Saat Trump Mempengaruhi SentimenYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
135 dibaca

Minyak Bertahan Dekat Terendah Tahun Ini Saat Trump Mempengaruhi Sentimen

Minyak Turun Saat Trader Mengawasi Dampak Tarif Trump dan Stok MinyakYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
100 dibaca

Minyak Turun Saat Trader Mengawasi Dampak Tarif Trump dan Stok Minyak

Minyak Turun Saat Ancaman Tarif Trump Mengalahkan Sanksi RusiaYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
128 dibaca

Minyak Turun Saat Ancaman Tarif Trump Mengalahkan Sanksi Rusia