Meituan menghapus denda pengiriman di tengah pengetatan algoritma di China.
Courtesy of SCMP

Meituan menghapus denda pengiriman di tengah pengetatan algoritma di China.

SCMP
DariĀ SCMP
29 Des 2024, 12.43 WIB
55 dibaca
Share
Perusahaan pengiriman makanan asal Tiongkok, Meituan, akan menghapus denda keterlambatan pengiriman pada tahun 2025. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap pengawasan dari pemerintah terhadap penggunaan algoritma oleh platform internet. Meituan berencana untuk memperbaiki praktik manajemennya dan mencari cara yang lebih adil untuk memberikan insentif kepada pengantar makanan, dengan fokus pada penghargaan untuk pengiriman tepat waktu, bukan hukuman.
Perubahan ini merupakan bagian dari penyesuaian algoritma perusahaan yang mengatur berbagai prosedur operasional untuk para kurirnya, seperti urutan pengambilan pesanan dan rute yang diambil. Meskipun algoritma dan kebijakan denda keterlambatan sebelumnya membantu Meituan bersaing dengan perusahaan lain seperti Alibaba, kebijakan tersebut juga menimbulkan kontroversi karena mendorong kurir untuk melanggar aturan lalu lintas demi memenuhi tenggat waktu pengiriman.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang akan dilakukan Meituan terkait penalti keterlambatan pengiriman?
A
Meituan akan menghapus penalti keterlambatan pengiriman pada tahun 2025.
Q
Mengapa Meituan menghapus penalti keterlambatan?
A
Meituan menghapus penalti keterlambatan sebagai respons terhadap regulasi yang lebih ketat terhadap penyalahgunaan algoritma oleh platform internet.
Q
Apa tujuan dari perubahan kebijakan ini?
A
Tujuan dari perubahan kebijakan ini adalah untuk memberikan insentif kepada pengantar makanan agar mengirimkan pesanan tepat waktu tanpa adanya penalti.
Q
Siapa pesaing utama Meituan dalam industri pengiriman makanan?
A
Pesaing utama Meituan dalam industri pengiriman makanan adalah Alibaba Group Holding melalui platform Ele.me.
Q
Apa dampak dari algoritma yang digunakan oleh Meituan?
A
Algoritma yang digunakan oleh Meituan telah membantu mereka tetap unggul di pasar, tetapi juga menyebabkan beberapa pelanggaran aturan lalu lintas oleh kurir.

Artikel Serupa

Alibaba dan JD.com Bersaing Ketat Capai 10 Juta Pesanan Harian Instant CommerceSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
96 dibaca

Alibaba dan JD.com Bersaing Ketat Capai 10 Juta Pesanan Harian Instant Commerce

Alibaba Percepat Peluncuran Layanan Pengiriman Cepat Nasional di ChinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
109 dibaca

Alibaba Percepat Peluncuran Layanan Pengiriman Cepat Nasional di China

Alibaba Luncurkan Taobao Instant Commerce untuk Bersaing di Pasar E-commerce ChinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
69 dibaca

Alibaba Luncurkan Taobao Instant Commerce untuk Bersaing di Pasar E-commerce China

Persaingan Sengit JD.com dan Meituan dalam Layanan Pengiriman Makanan di ChinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
66 dibaca

Persaingan Sengit JD.com dan Meituan dalam Layanan Pengiriman Makanan di China

JD.com Tuduh Meituan Halangi Pengendara Paruh Waktu, Meituan BantahSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
92 dibaca

JD.com Tuduh Meituan Halangi Pengendara Paruh Waktu, Meituan Bantah

Persaingan Baru di Pasar Layanan On-Demand China: JD.com vs MeituanSCMP
Bisnis
2 bulan lalu
98 dibaca

Persaingan Baru di Pasar Layanan On-Demand China: JD.com vs Meituan

Pendapatan perusahaan pengiriman makanan teratas China, Meituan, sesuai dengan perkiraan.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
78 dibaca

Pendapatan perusahaan pengiriman makanan teratas China, Meituan, sesuai dengan perkiraan.