Courtesy of InterestingEngineering
Rangkuman Berita: China meluncurkan kapal penjelajah raksasa dengan jangkauan 17.420.04 km (261 mil) dan kemampuan menghancurkan es.
Share
Kapal eksplorasi laut dalam multifungsi pertama yang dikembangkan secara domestik oleh China, bernama Tansuo-3, telah resmi beroperasi. Kapal ini diluncurkan di Sanya, Provinsi Hainan, dan akan mulai melakukan misi penelitian laut dalam pada paruh pertama tahun 2025. Tansuo-3 dirancang oleh berbagai lembaga dan perusahaan di China, dan melibatkan lebih dari 100 institusi, universitas, dan perusahaan dalam proses pengembangan dan konstruksinya. Kapal ini dilengkapi dengan teknologi canggih, termasuk kendaraan yang dapat dihuni manusia untuk penelitian ilmiah, serta peralatan untuk eksplorasi dan penggalian bawah air.
Tansuo-3 memiliki panjang 104 meter dan dapat menampung sekitar 80 awak. Kapal ini dirancang untuk dapat beroperasi di berbagai lingkungan, termasuk daerah kutub, berkat fitur pemecah es yang dimilikinya. Dengan kemampuan baru ini, diharapkan Tansuo-3 dapat meningkatkan upaya eksplorasi ilmiah laut dalam di China, membantu para ilmuwan memahami ekosistem laut dalam, struktur geologi, dan distribusi sumber daya laut. Peluncuran kapal ini juga menandai kemajuan penting dalam pengembangan teknologi inti di China.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa nama kapal eksplorasi laut dalam yang baru diluncurkan oleh China?A
Nama kapal eksplorasi laut dalam yang baru diluncurkan oleh China adalah Tansuo-3.Q
Di mana kapal Tansuo-3 resmi diluncurkan?A
Kapal Tansuo-3 resmi diluncurkan di Kota Sanya, provinsi Hainan, China.Q
Apa tujuan utama dari kapal Tansuo-3?A
Tujuan utama dari kapal Tansuo-3 adalah untuk melakukan penelitian dan eksplorasi di kedalaman laut.Q
Siapa yang mengoperasikan kapal Tansuo-3?A
Kapal Tansuo-3 dioperasikan oleh Institut Ilmu dan Teknik Laut Dalam.Q
Apa teknologi canggih yang dimiliki oleh Tansuo-3?A
Tansuo-3 dilengkapi dengan teknologi canggih seperti sonar laut dalam dan sistem pelepasan untuk submersible berawak dan robotik.Rangkuman Berita Serupa
Teknologi
1 bulan lalu
80 dibaca
Pemotong kabel China dapat memutuskan 95% komunikasi dunia, bekerja pada kedalaman ekstrem.
Sains
2 bulan lalu
110 dibaca
China merencanakan 'stasiun luar angkasa' di dasar laut untuk mempelajari cadangan metana sebesar 70 miliar ton.
Sains
2 bulan lalu
83 dibaca
Beijing menyetujui pembangunan 'stasiun luar angkasa' kedalaman laut pertama di Laut Cina Selatan.
Sains
2 bulan lalu
77 dibaca
China mengerahkan detektor prototipe untuk menemukan neutrino di Laut Cina Selatan.
Teknologi
2 bulan lalu
97 dibaca
China secara diam-diam membangun 'drone bawah air terbesar di dunia' dengan tabung torpedo.
Teknologi
2 bulan lalu
119 dibaca