Artikel - Perjalanan luar angkasa pertama China diumumkan dengan harga Rp 3.45 miliar ($210,000) untuk penerbangan selama 12 menit.

Deep Blue Aerospace, sebuah perusahaan teknologi dari Jiangsu, Cina, berencana untuk mengirim penumpang dalam perjalanan luar angkasa suborbital selama 12 menit, di mana penumpang akan merasakan lima menit tanpa bobot sebelum kembali ke Bumi. Tiket untuk perjalanan ini mulai dijual dan terjual habis dalam waktu 20 menit. Perusahaan ini juga berencana untuk menjual tiket tambahan bulan depan dan mengharapkan penerbangan pertama pada tahun 2027, setelah melakukan berbagai uji coba untuk memastikan keselamatan dan keandalan teknologi roket yang digunakan.

Meskipun perjalanan luar angkasa ini dianggap sebagai pengalaman mewah, harga tiket Deep Blue Aerospace dimulai dari Rp 3.45 miliar ($210,000) , yang lebih terjangkau dibandingkan dengan perusahaan lain seperti Virgin Galactic yang mematok harga Rp 9.87 miliar ($600,000) per kursi. Perusahaan ini percaya bahwa penggunaan roket yang dapat digunakan kembali sangat penting untuk menurunkan biaya perjalanan luar angkasa, sehingga diharapkan lebih banyak orang dapat mengakses pengalaman luar angkasa di masa depan.

Perjalanan luar angkasa pertama China diumumkan dengan harga Rp 3.45 miliar ($210,000) untuk penerbangan selama 12 menit.

Artikel Serupa

China meluncurkan roket baru yang dirancang untuk mengangkut lebih banyak satelit.

Blue Origin milik Bezos mendapatkan lisensi FAA untuk peluncuran roket New Glenn pertamanya.

China meluncurkan satelit 'mengemudi sendiri' pertama di dunia untuk pengawasan militer.

Kapan Peluncuran Selanjutnya Blue Origin?

Blue Origin, AST Spacemobile menandatangani kesepakatan peluncuran roket New Glenn

AVIC China mengungkapkan pesawat ruang angkasa kargo tanpa awak di pameran udara Zhuhai.

AVIC China mengungkapkan pesawat ruang angkasa kargo tanpa awak di pameran udara Zhuhai.