Courtesy of TechCrunch
Setelah mengalami pasang surut, startup pengantaran makanan Epicery tutup.
31 Des 2024, 21.00 WIB
113 dibaca
Share
Startup pengantaran makanan asal Prancis, Epicery, akan menghentikan operasinya setelah sembilan tahun beroperasi. Keputusan ini diambil karena tantangan ekonomi dan finansial yang tidak dapat diatasi, terutama setelah inflasi membuat pelanggan berpikir ulang tentang pengeluaran makanan mereka. Meskipun pernah mengalami masa kejayaan saat pandemi COVID-19, Epicery tidak mampu bersaing dengan banyaknya layanan pengantaran makanan lainnya yang muncul, seperti Deliveroo dan Uber Eats. Pada tahun 2023, Epicery mengalami kerugian besar dengan pendapatan yang jauh lebih rendah dibandingkan biaya operasionalnya.
Meskipun Epicery tidak berhasil mencapai profitabilitas, pendirinya, Édouard Morhange, tetap optimis tentang masa depan digitalisasi industri makanan di Prancis. Dia berencana untuk meluncurkan model baru yang dapat membantu bisnis makanan beradaptasi dengan perubahan digital. Sementara itu, karyawan Epicery akan mendapatkan dukungan untuk mencari pekerjaan baru, dan ada harapan bahwa model bisnis serupa dapat muncul kembali di masa depan, mengingat banyaknya pelajaran yang didapat dari pengalaman Epicery.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan Epicery menghentikan operasionalnya?A
Epicery menghentikan operasionalnya karena tantangan ekonomi dan finansial yang tidak dapat diatasi meskipun telah berusaha.Q
Siapa yang mengambil alih kepemilikan mayoritas Epicery?A
Geopost, cabang pengiriman paket ekspres dari Groupe La Poste, mengambil alih kepemilikan mayoritas Epicery.Q
Apa yang dikatakan Édouard Morhange tentang warisan Epicery?A
Édouard Morhange merasa bangga telah memperkenalkan pengecer lokal ke e-commerce selama sepuluh tahun terakhir.Q
Apa yang diharapkan Nicolas Machard untuk karyawan Epicery setelah penghentian operasional?A
Nicolas Machard percaya bahwa karyawan Epicery akan segera menemukan peran baru setelah penghentian operasional.Q
Apa yang dicapai oleh Epicery dalam mendukung pemilik toko lokal?A
Epicery berhasil memberikan kontribusi penjualan hingga 10% atau bahkan 20% kepada toko lokal yang bekerja sama.Artikel Serupa
Bisnis
3 bulan lalu
107 dibaca
GrubMarket mengumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 juta) dengan valuasi lebih dari Rp 57.56 triliun ($3,5 miliar) untuk membangun AI untuk industri distribusi makanan senilai Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) .
Bisnis
3 bulan lalu
57 dibaca
Bagaimana La Fourche, sebuah supermarket organik daring, berkembang pesat setelah kebangkitan q-commerce yang meredup.
Bisnis
3 bulan lalu
58 dibaca
Bagaimana La Fourche, sebuah supermarket organik daring, berkembang pesat setelah kegagalan q-commerce.
Bisnis
4 bulan lalu
55 dibaca
Formance mengumpulkan Rp 345.35 miliar ($21 juta) untuk membangun AWS untuk infrastruktur fintech.
Bisnis
5 bulan lalu
93 dibaca
Pendanaan ventura tetap stabil di Prancis berkat startup AI.
Bisnis
5 bulan lalu
126 dibaca
PrettyDamnQuick mengumpulkan Rp 411.13 miliar ($25 juta) untuk mempercepat proses checkout online.
Bisnis
5 bulan lalu
112 dibaca