Courtesy of YahooFinance
Pada bulan November 2024, Bloom Energy mengumumkan bahwa mereka akan menyuplai proyek sel bahan bakar sebesar 80 megawatt di Korea Selatan, yang diperkirakan akan menjadi instalasi sel bahan bakar terbesar di dunia. Proyek ini dikembangkan oleh SK Eternix, mitra Bloom Energy yang telah mendistribusikan produk mereka di Korea Selatan sejak 2019. Proyek ini diharapkan dapat mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2025 dan akan memberikan dukungan lebih lanjut untuk teknologi sel bahan bakar Bloom Energy. Meskipun tidak ada rincian keuangan yang spesifik, keberhasilan pembiayaan proyek ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap kemampuan energi terbarukan.
Namun, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Bloom Energy adalah perusahaan yang masih baru dan mengalami kerugian besar, dengan total kerugian mencapai Rp 64.14 triliun ($3,9 miliar) sejak didirikan. Meskipun proyek di Korea Selatan dapat memberikan dorongan positif bagi pendapatan mereka, satu proyek saja tidak cukup untuk menjadikan Bloom Energy perusahaan yang menguntungkan secara berkelanjutan. Oleh karena itu, meskipun proyek ini merupakan langkah positif, investor harus berhati-hati karena saham Bloom Energy masih dianggap berisiko tinggi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Bloom Energy pada November 2024?A
Bloom Energy mengumumkan bahwa mereka akan menyuplai proyek sel bahan bakar sebesar 80 megawatt di Korea Selatan.Q
Siapa mitra Bloom Energy dalam proyek di Korea Selatan?A
Mitra Bloom Energy dalam proyek ini adalah SK Eternix.Q
Apa yang diharapkan dari proyek sel bahan bakar ini?A
Proyek ini diharapkan menjadi instalasi sel bahan bakar terbesar di dunia dan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2025.Q
Apa risiko yang dihadapi oleh Bloom Energy?A
Bloom Energy menghadapi risiko kerugian finansial yang signifikan dan ketidakpastian dalam penerimaan pasar untuk teknologi mereka.Q
Mengapa Bloom Energy tidak termasuk dalam daftar 10 saham terbaik menurut The Motley Fool?A
Bloom Energy tidak termasuk dalam daftar 10 saham terbaik karena analis percaya ada saham lain yang lebih menjanjikan untuk investasi saat ini.