Mengapa Saham Roku Terjun 19% pada tahun 2024
Courtesy of YahooFinance

Mengapa Saham Roku Terjun 19% pada tahun 2024

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
10 Jan 2025, 19.23 WIB
168 dibaca
Share
Saham Roku mengalami penurunan sebesar 18% pada tahun 2024 karena kekhawatiran pasar terhadap persaingan dan kerugian yang terus berlanjut. Meskipun Roku adalah platform streaming teratas di AS dan memiliki banyak pengguna, perusahaan ini masih belum menghasilkan keuntungan. Pada sembilan bulan pertama tahun 2024, Roku mencatat kerugian bersih sebesar Rp 1.55 triliun ($94 juta) , meskipun lebih baik dibandingkan dengan kerugian Rp 10.38 triliun ($631 juta) tahun lalu. Pendapatan utama Roku berasal dari iklan, yang menyumbang 85% dari total pendapatan, tetapi perusahaan masih kesulitan untuk meningkatkan pendapatan per pengguna.
Meskipun ada tantangan, Roku menunjukkan beberapa tanda positif, seperti peningkatan penjualan dan perbaikan dalam kerugian bersih. Perusahaan juga sedang memperluas bisnisnya secara internasional dan meluncurkan inovasi baru dalam iklan. Meskipun saham Roku naik 32% dalam enam bulan terakhir, analis menyarankan untuk mempertimbangkan pilihan investasi lain yang mungkin lebih menguntungkan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan saham Roku turun 18% di tahun 2024?
A
Saham Roku turun 18% karena kekhawatiran pasar terhadap kompetisi dan kerugian yang terus berlanjut.
Q
Bagaimana Roku menghasilkan pendapatan dari iklan?
A
Roku menghasilkan pendapatan dari iklan dengan menempatkan iklan di platformnya, yang menghasilkan margin keuntungan yang lebih tinggi.
Q
Apa dampak akuisisi Vizio oleh Walmart terhadap Roku?
A
Akuisisi Vizio oleh Walmart meningkatkan tekanan pada Roku di pasar streaming, yang membuat investor khawatir.
Q
Mengapa manajemen Roku tidak dapat meningkatkan pendapatan per pengguna?
A
Manajemen Roku mengklaim bahwa mereka tidak dapat meningkatkan pendapatan per pengguna karena ekspansi internasional yang sedang berlangsung.
Q
Apa yang dikatakan The Motley Fool tentang saham Roku?
A
The Motley Fool tidak memasukkan Roku dalam daftar 10 saham terbaik untuk dibeli saat ini, menunjukkan bahwa mereka tidak optimis tentang prospek saham tersebut.

Artikel Serupa

Kenapa Saham Netflix dan Spotify Masih Menjanjikan untuk Investasi Jangka PanjangYahooFinance
Finansial
19 hari lalu
56 dibaca

Kenapa Saham Netflix dan Spotify Masih Menjanjikan untuk Investasi Jangka Panjang

Strategi Roku Menghadapi Tarif dan Persaingan Ketat di Industri StreamingYahooFinance
Finansial
19 hari lalu
67 dibaca

Strategi Roku Menghadapi Tarif dan Persaingan Ketat di Industri Streaming

Roku Catat Pertumbuhan Pendapatan dan Langganan, Apakah Saatnya Membeli Sahamnya?YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
29 dibaca

Roku Catat Pertumbuhan Pendapatan dan Langganan, Apakah Saatnya Membeli Sahamnya?

Perbandingan Roku dan Paramount: Siapa Pemimpin Streaming Iklan 2025?YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
122 dibaca

Perbandingan Roku dan Paramount: Siapa Pemimpin Streaming Iklan 2025?

Roku Hadapi Kontroversi Iklan Layar Penuh, Pelanggan Mengancam BeralihTheVerge
Bisnis
1 bulan lalu
102 dibaca

Roku Hadapi Kontroversi Iklan Layar Penuh, Pelanggan Mengancam Beralih

Mengapa Saham Roku (ROKU) Terpuruk Hari Ini?YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
128 dibaca

Mengapa Saham Roku (ROKU) Terpuruk Hari Ini?

Saham Roku Melonjak Setelah Hasil yang Lebih Tinggi dari Perkiraan, JPMorgan Menaikkan Target HargaYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
166 dibaca

Saham Roku Melonjak Setelah Hasil yang Lebih Tinggi dari Perkiraan, JPMorgan Menaikkan Target Harga