Menyimpan Big Data Dalam Ruang Kecil
Courtesy of AsianScientist

Rangkuman Berita: Menyimpan Big Data Dalam Ruang Kecil

AsianScientist
Dari AsianScientist
26 Oktober 2021 pukul 07.00 WIB
60 dibaca
Share
Sekelompok peneliti internasional telah mengembangkan material unik yang memungkinkan penyimpanan data secara efisien dengan menggunakan teknologi penulisan optik nanoscale yang hemat energi. Penemuan ini penting karena jumlah data yang dihasilkan setiap hari, seperti dari penggunaan smartphone dan lampu lalu lintas, diperkirakan akan mencapai 175 ZB pada tahun 2025. Saat ini, data disimpan di pusat data yang mengonsumsi hingga tiga persen dari total pasokan listrik global dan menggunakan hard disk magnetik yang memiliki kapasitas terbatas dan umur pendek.
Peneliti dari Universitas Shanghai untuk Sains dan Teknologi, Universitas Nasional Singapura, dan Royal Melbourne Institute of Technology menggabungkan serpihan graphene oxide dengan nanopartikel upconversion untuk mengurangi konsumsi energi dan memperpanjang umur perangkat optik. Dengan teknologi baru ini, kapasitas penyimpanan disk optik dapat mencapai hingga 700 TB dalam ukuran disk yang hanya 12 cm. Meskipun masih perlu pengembangan lebih lanjut, teknologi ini menawarkan solusi baru untuk tantangan penyimpanan data global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikembangkan oleh tim peneliti internasional?
A
Tim peneliti internasional mengembangkan material unik untuk penyimpanan data optik yang efisien.
Q
Mengapa penyimpanan data menjadi tantangan global?
A
Penyimpanan data menjadi tantangan global karena jumlah data yang terus meningkat dan konsumsi energi yang tinggi dari pusat data.
Q
Apa keuntungan dari teknologi penyimpanan data optik yang baru?
A
Keuntungan dari teknologi penyimpanan data optik yang baru adalah kapasitas penyimpanan yang lebih tinggi dan konsumsi energi yang lebih rendah.
Q
Siapa saja institusi yang terlibat dalam penelitian ini?
A
Institusi yang terlibat dalam penelitian ini adalah University of Shanghai for Science and Technology, National University of Singapore, dan Royal Melbourne Institute of Technology.
Q
Apa yang diharapkan dari teknologi penyimpanan data di masa depan?
A
Diharapkan teknologi penyimpanan data di masa depan dapat mengatasi tantangan penyimpanan data dengan lebih efisien dan ramah lingkungan.

Rangkuman Berita Serupa

Cina: Serat super-tipis membawa lebih dari 10.000 kali lebih banyak data, melihat sel-sel otak secara langsung.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
75 dibaca

Cina: Serat super-tipis membawa lebih dari 10.000 kali lebih banyak data, melihat sel-sel otak secara langsung.

Terabyte data dalam kristal milimeter: Teknik baru dapat mengubah mikroelektronik.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
58 dibaca

Terabyte data dalam kristal milimeter: Teknik baru dapat mengubah mikroelektronik.

Bagaimana Fotonik Silikon Mengatasi Kemacetan Data AIForbes
Teknologi
3 bulan lalu
54 dibaca

Bagaimana Fotonik Silikon Mengatasi Kemacetan Data AI

Kristal nano baru yang beralih dari terang ke gelap dapat mempercepat AI dan komputasi.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
101 dibaca

Kristal nano baru yang beralih dari terang ke gelap dapat mempercepat AI dan komputasi.

7 cerita inovasi yang wajib dibaca di tahun 2024 — Teknik MenarikInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
178 dibaca

7 cerita inovasi yang wajib dibaca di tahun 2024 — Teknik Menarik

Fisikawan MIT menggunakan cahaya untuk mengendalikan magnetisme guna membuat chip memori yang lebih cepat dan lebih kecil.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
94 dibaca

Fisikawan MIT menggunakan cahaya untuk mengendalikan magnetisme guna membuat chip memori yang lebih cepat dan lebih kecil.

Proyeksi Penyimpanan Digital dan Memori untuk 2025, Bagian 2Forbes
Bisnis
4 bulan lalu
53 dibaca

Proyeksi Penyimpanan Digital dan Memori untuk 2025, Bagian 2