Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi Rusia, Penarikan Pasokan AS
Courtesy of YahooFinance

Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi Rusia, Penarikan Pasokan AS

15 Jan 2025, 16.46 WIB
277 dibaca
Share
Harga minyak tetap stabil di sekitar Rp 1.32 juta ($80) per barel, meskipun ada dampak dari sanksi AS terhadap Rusia. Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan surplus minyak global tahun ini lebih kecil dari yang diperkirakan sebelumnya, dengan konsumsi minyak global sedikit meningkat. Selain itu, laporan dari American Petroleum Institute menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS turun sebesar 2,6 juta barel dalam seminggu terakhir.
Sanksi terbaru dari AS membuat pembeli minyak Rusia beralih ke pemasok OPEC+ lainnya, sementara perusahaan minyak di China membeli lebih banyak minyak dari Timur Tengah untuk mengantisipasi gangguan pasokan. Meskipun ada kekhawatiran tentang pasokan yang berlebih di tahun 2025, harga minyak telah meningkat karena permintaan pemanasan yang lebih tinggi akibat cuaca dingin. Namun, pasar kini mulai stabil setelah kepanikan awal akibat sanksi mereda.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/oil-climbs-sanctions-angst-lower-233151718.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak sanksi AS terhadap aliran minyak Rusia?
A
Sanksi AS menyebabkan pembeli minyak Rusia beralih ke pemasok OPEC+ lainnya, seperti India yang melarang tanker yang disanksi.
Q
Bagaimana proyeksi konsumsi minyak global menurut IEA?
A
IEA memperkirakan surplus minyak global lebih kecil dari yang diperkirakan sebelumnya, dengan peningkatan konsumsi yang sedikit.
Q
Apa yang terjadi dengan stok minyak di AS baru-baru ini?
A
Stok minyak di AS dilaporkan turun sebesar 2,6 juta barel, menandakan penurunan yang berkelanjutan.
Q
Apa yang diperkirakan akan terjadi pada harga minyak di tahun 2025?
A
Harga minyak diperkirakan akan menghadapi kesulitan di tahun 2025 karena pasokan yang diperkirakan akan melebihi permintaan.
Q
Siapa yang menganalisis dampak pasar setelah pengumuman sanksi baru?
A
Arne Lohmann Rasmussen, analis utama di A/S Global Risk Management, menganalisis dampak pasar setelah sanksi baru.

Artikel Serupa

Minyak Turun Saat Trader Berspekulasi tentang Strategi Sanksi TrumpYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
54 dibaca

Minyak Turun Saat Trader Berspekulasi tentang Strategi Sanksi Trump

Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi Rusia, Penurunan Pasokan ASYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
117 dibaca

Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi Rusia, Penurunan Pasokan AS

Minyak Menguat seiring Kekhawatiran Sanksi dan Penurunan Stok Menentukan SuasanaYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
101 dibaca

Minyak Menguat seiring Kekhawatiran Sanksi dan Penurunan Stok Menentukan Suasana

Minyak Naik Seiring Kekhawatiran Sanksi dan Stok yang Menurun Menentukan Arah PasarYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
218 dibaca

Minyak Naik Seiring Kekhawatiran Sanksi dan Stok yang Menurun Menentukan Arah Pasar

Minyak Stabil di Tengah Kekhawatiran Sanksi dan Penurunan StokYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
134 dibaca

Minyak Stabil di Tengah Kekhawatiran Sanksi dan Penurunan Stok

Minyak Berayun Dekat Tinggi Lima Bulan Saat Risiko Pasokan Global MeningkatYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
196 dibaca

Minyak Berayun Dekat Tinggi Lima Bulan Saat Risiko Pasokan Global Meningkat