Courtesy of InterestingEngineering
Di Riviera Prancis, para arkeolog Prancis telah menemukan desa Neolitik yang sangat penting dan terawat dengan baik, yang terletak di Cavalaire-sur-Mer. Desa ini berasal dari periode Cardial dan diperkirakan sudah ada sejak tahun 4800 SM, menandai awal mula masyarakat pertanian di Prancis. Penemuan ini menunjukkan bahwa budaya pertanian pertama kali datang dari Turki dan menyebar ke Eropa Barat melalui pantai Mediterania. Temuan ini sangat berharga karena desa terbuka seperti ini sangat jarang ditemukan, mengingat banyaknya bangunan Neolitik yang dibangun dengan bahan yang mudah rusak.
Selama penggalian, para arkeolog menemukan struktur bangunan yang berukuran sekitar 7 x 5 meter dan sisa-sisa perapian. Desain bangunan ini menunjukkan bahwa gerakan budaya Cardial berasal dari Anatolia dan menyebar ke Eropa Selatan, Afrika Utara, dan Timur Dekat. Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang kehidupan para petani pertama di Eropa dan akan membantu para ilmuwan memahami lebih lanjut tentang sejarah awal manusia. Proyek penggalian ini akan berlanjut hingga Januari, dan diharapkan dapat mengungkap lebih banyak informasi tentang kehidupan masyarakat Neolitik.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh arkeolog Prancis di Cavalaire-sur-Mer?A
Arkeolog Prancis menemukan salah satu desa Neolitik yang paling terpelihara di Eropa.Q
Mengapa desa Neolitik di Cavalaire-sur-Mer dianggap penting?A
Desa ini penting karena menunjukkan transisi dari kehidupan nomaden ke masyarakat pertanian yang menetap.Q
Apa yang dimaksud dengan peradaban Cardial?A
Peradaban Cardial adalah peradaban yang ditandai dengan penggunaan tembikar yang dihias dengan kerang Cardium.Q
Dari mana asal pergerakan budaya yang ditemukan di desa tersebut?A
Pergerakan budaya ini berasal dari Anatolia, Turki, dan menyebar ke Eropa Selatan.Q
Apa yang dilakukan Inrap di lokasi penggalian ini?A
Inrap memimpin proyek penggalian untuk mempelajari sisa-sisa peradaban Neolitik di Cavalaire-sur-Mer.