Courtesy of Forbes
Dampak Kebijakan Trump dan Inovasi AI di Era Penemuan Baru
22 Jan 2025, 00.04 WIB
59 dibaca
Share
Presiden Trump baru-baru ini membatalkan perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh pemerintahan Biden mengenai pengembangan kecerdasan buatan (AI) yang aman. Perintah tersebut mengharuskan perusahaan untuk melaporkan hasil uji keselamatan AI mereka kepada pemerintah dan mencari cara untuk mengurangi bias dalam model AI. Selain itu, Trump juga berencana untuk menginvestasikan miliaran dolar dalam proyek pusat data untuk perusahaan AI yang melibatkan beberapa perusahaan besar. Di sisi lain, aplikasi "AI kissing" yang memungkinkan pengguna untuk membuat gambar seolah-olah dua orang sedang berciuman telah menjadi viral di media sosial, meskipun banyak yang mengkhawatirkan masalah etika di baliknya.
Di dunia teknologi, banyak pekerja imigran yang merasa cemas tentang status hukum mereka di AS setelah Trump menjabat, sementara permintaan untuk alat otomatisasi pengkodean AI terus meningkat. Salah satu startup, Cursor, baru saja mengumpulkan dana besar dan mengalami pertumbuhan yang pesat. Di sisi lain, Lila Ibrahim dari Google DeepMind berbicara tentang potensi AI dalam penemuan ilmiah, seperti proyek AlphaFold yang membantu memahami protein dan penyakit. Namun, ada juga kekhawatiran tentang bagaimana AI dapat mempengaruhi hubungan manusia, seperti yang dialami seorang wanita yang mulai terikat dengan "pacar AI"-nya.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/rashishrivastava/2025/01/21/the-prompt-inside-googles-ai-innovation-engine/
[1] https://www.forbes.com/sites/rashishrivastava/2025/01/21/the-prompt-inside-googles-ai-innovation-engine/
Analisis Kami
"Pendekatan pemerintah yang mengurangi regulasi bisa mendorong laju inovasi teknologi secara cepat, tetapi tanpa aturan yang ketat akan sulit mengendalikan dampak negatif dari AI, terutama pada isu etika dan keamanan data. Perkembangan start-up AI yang pesat menunjukkan potensi besar teknologi ini, namun perlu diimbangi dengan kebijakan yang bertanggung jawab agar manfaatnya maksimal dan risiko dapat diminimalkan."
Analisis Ahli
Lila Ibrahim
"AI memiliki potensi besar untuk membuka era baru dalam penemuan ilmiah dan membantu manusia memecahkan masalah kompleks dengan lebih efisien dan tepat sasaran."
Prediksi Kami
Regulasi AI yang longgar di bawah pemerintahan Trump kemungkinan akan mempercepat inovasi dan investasi di sektor AI, namun juga meningkatkan risiko pelanggaran etika dan privasi terutama terkait teknologi deepfake.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Donald Trump terkait perintah eksekutif Biden tentang kecerdasan buatan?A
Donald Trump mencabut perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Biden mengenai pengembangan kecerdasan buatan.Q
Apa dampak dari pencabutan perintah eksekutif tersebut bagi industri AI?A
Pencabutan perintah eksekutif tersebut dapat mengarah pada regulasi yang lebih longgar dalam industri AI, yang mungkin berdampak pada keamanan dan etika penggunaan AI.Q
Siapa yang terlibat dalam proyek Stargate yang direncanakan oleh Trump?A
Proyek Stargate melibatkan OpenAI, Softbank, dan Oracle dalam investasi besar untuk membangun pusat data untuk perusahaan AI.Q
Apa itu AlphaFold dan mengapa itu penting dalam penelitian ilmiah?A
AlphaFold adalah alat yang digunakan untuk memprediksi struktur protein dan sangat penting dalam penelitian ilmiah untuk memahami penyakit dan keamanan pangan.Q
Bagaimana reaksi pengguna terhadap email yang dikirim oleh Boardy yang menggunakan gaya Donald Trump?A
Pengguna merasa tidak senang dengan email yang dikirim oleh Boardy, menyebutnya sebagai tindakan yang tidak peka dan tidak lucu.