Courtesy of Forbes
Para paleontolog telah menemukan spesies dinosaurus baru bernama Tameryraptor markgrafi dari foto-foto fosil yang hancur akibat serangan udara Perang Dunia II. Dinosaurus ini adalah predator besar dari Mesir yang hidup pada periode Cretaceous dan memiliki panjang sekitar 9,8 meter. Penemuan ini menunjukkan bahwa keanekaragaman dinosaurus di Afrika Utara mungkin lebih banyak daripada yang diperkirakan sebelumnya. Penelitian ini dilakukan oleh tim yang dipimpin oleh Maximilian Kellermann dari Universitas Ludwig Maximilian di Munich, yang menemukan foto-foto lama dari fosil tersebut di arsip Universitas Tübingen.
Baca juga: Fossil dinosaurus berusia 166 juta tahun adalah temuan tertua yang tercatat di Skotlandia.
Meskipun fosil aslinya telah hancur, para peneliti menggunakan foto-foto dan catatan lama untuk membandingkan ciri-ciri dinosaurus ini dengan spesies lain. Mereka menyimpulkan bahwa Tameryraptor berbeda dari Carcharodontosaurus yang sebelumnya dikenal. Penemuan ini menunjukkan pentingnya arsip dan dokumentasi dalam penelitian paleontologi, serta membuka peluang untuk menemukan lebih banyak informasi tentang dinosaurus di Mesir. Kellermann juga berharap kolega-kolega di Mesir dapat menemukan fosil baru yang akan membantu memperkaya pemahaman kita tentang ekosistem dinosaurus di daerah tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa nama spesies dinosaurus baru yang ditemukan oleh para paleontolog?A
Nama spesies dinosaurus baru yang ditemukan adalah Tameryraptor markgrafi.Q
Apa yang menjadi dasar penemuan Tameryraptor markgrafi?A
Penemuan Tameryraptor markgrafi didasarkan pada foto-foto fosil yang hancur selama serangan udara Perang Dunia II.Q
Siapa yang pertama kali mempelajari fosil tersebut dan mengklasifikasikannya?A
Fosil tersebut pertama kali dipelajari oleh Ernst Stromer von Reichenbach yang mengklasifikasikannya ke dalam genus Carcharodontosaurus.Q
Apa peran Bavarian State Collection for Paleontology and Geology dalam penelitian ini?A
Bavarian State Collection for Paleontology and Geology menyimpan fosil dinosaurus Mesir dan memiliki peran penting dalam penelitian paleontologi.Q
Mengapa penemuan ini dianggap sebagai kasus yang 'eksepsional' dalam paleontologi?A
Penemuan ini dianggap sebagai kasus yang 'eksepsional' karena didukung oleh banyak gambar dan informasi terkait yang memungkinkan penamaan spesies baru.