Courtesy of Reuters
Intel adalah perusahaan teknologi yang didirikan pada tahun 1968 oleh Robert Noyce dan Gordon Moore. Mereka memperkenalkan mikroprosesor pertama di dunia, yaitu Intel 4004, yang menjadi dasar bagi perkembangan teknologi komputer. Seiring berjalannya waktu, Intel mengalami banyak tantangan, termasuk kehilangan pangsa pasar dalam produksi chip untuk ponsel dan kecerdasan buatan kepada pesaing seperti AMD dan Nvidia. Meskipun pernah menjadi raja di industri semikonduktor, Intel kini harus menghadapi kemunduran yang signifikan dalam nilai pasar dan menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Pada tahun 2021, Pat Gelsinger menjadi CEO Intel dan berusaha untuk memulihkan perusahaan dengan menginvestasikan miliaran dolar untuk membangun pabrik baru dan memfokuskan kembali produksi chip. Namun, pada tahun 2024, Intel terpaksa memotong jumlah karyawan dan menghadapi tantangan besar dalam bisnis manufaktur mereka. Rencana investasi baru senilai Rp 1.64 quadriliun ($100 miliar) diharapkan dapat membantu Intel bangkit kembali dan bersaing di pasar chip global.