Panel dinding yang dicetak 3D menyerap kelembapan, mengatur kelembapan untuk rumah yang lebih sehat.
Courtesy of InterestingEngineering

Panel dinding yang dicetak 3D menyerap kelembapan, mengatur kelembapan untuk rumah yang lebih sehat.

27 Jan 2025, 21.09 WIB
86 dibaca
Share
Peneliti dari ETH Zurich telah menciptakan penutup dinding dan langit-langit yang dicetak 3D untuk mengatasi masalah kelembapan tinggi di ruang dalam yang ramai. Material inovatif ini dapat menyerap dan menyimpan kelembapan berlebih dari udara, sehingga mengurangi kebutuhan untuk sistem dehumidifikasi mekanis yang boros energi. Dengan menggunakan limbah marmer yang digiling halus dan pengikat geopolymer, mereka berhasil membuat komponen bangunan yang kuat dan tahan lama. Simulasi menunjukkan bahwa penggunaan material ini dapat mengurangi tingkat ketidaknyamanan akibat kelembapan hingga 75%, bahkan lebih jika ketebalan komponen ditingkatkan.
Teknologi ini tidak hanya membuat lingkungan dalam ruangan lebih nyaman, tetapi juga memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan dengan sistem ventilasi tradisional. Dalam jangka waktu 30 tahun, komponen ini dapat menghasilkan emisi gas rumah kaca yang jauh lebih sedikit. Dengan tujuan Swiss untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050, penggunaan penutup ini dalam desain bangunan dapat membantu mengurangi ketergantungan pada sistem ventilasi yang memerlukan banyak energi, sekaligus meningkatkan kenyamanan bagi penghuninya. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Communications.
Sumber: https://interestingengineering.com/innovation/3d-printed-wall-covering-improves-air-quality

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh peneliti di ETH Zurich terkait kelembapan di ruang dalam?
A
Peneliti di ETH Zurich menciptakan penutup dinding dan langit-langit yang menyerap dan menyimpan kelembapan berlebih secara alami.
Q
Apa bahan utama yang digunakan dalam penutup dinding yang dicetak 3D?
A
Bahan utama yang digunakan adalah limbah marmer yang digiling halus dan diikat dengan geopolymer.
Q
Bagaimana cara kerja material hygroskopis dalam mengurangi kelembapan?
A
Material hygroskopis menyerap kelembapan dari udara dan melepaskannya secara bertahap saat ventilasi dilakukan.
Q
Apa dampak lingkungan dari komponen hygroskopis dibandingkan dengan sistem ventilasi tradisional?
A
Komponen hygroskopis memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan dengan sistem ventilasi tradisional, menghasilkan emisi gas rumah kaca yang lebih sedikit.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature Communications.

Artikel Serupa

Film Pendingin Biodegradable Baru Turunkan Suhu Hingga 9°C Tanpa ListrikInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
46 dibaca

Film Pendingin Biodegradable Baru Turunkan Suhu Hingga 9°C Tanpa Listrik

Penemuan Nanomaterial Super Efisien Tarik Air Bersih dari UdaraInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
63 dibaca

Penemuan Nanomaterial Super Efisien Tarik Air Bersih dari Udara

Jerami Gandum: Solusi Isolasi Rumah Ramah Lingkungan dan Hemat EnergiInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
39 dibaca

Jerami Gandum: Solusi Isolasi Rumah Ramah Lingkungan dan Hemat Energi

Perangkat Origami Canggih Hasilkan Air Minum dari Udara Tanpa ListrikInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
38 dibaca

Perangkat Origami Canggih Hasilkan Air Minum dari Udara Tanpa Listrik

Inovasi Perangkat Kayu Pintar Tangkap Air dari Udara dengan Energi MatahariInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
125 dibaca

Inovasi Perangkat Kayu Pintar Tangkap Air dari Udara dengan Energi Matahari

Metode baru AS mengekstrak 14 liter air minum dari udara setiap hari menggunakan sisa makanan.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
141 dibaca

Metode baru AS mengekstrak 14 liter air minum dari udara setiap hari menggunakan sisa makanan.

Campuran mortar baru mengurangi kehilangan panas bangunan sebesar 55%, menggunakan plastik daur ulang dan aerogel.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
167 dibaca

Campuran mortar baru mengurangi kehilangan panas bangunan sebesar 55%, menggunakan plastik daur ulang dan aerogel.