Courtesy of Forbes
Bahaya Kebijakan Privasi DeepSeek-r1: Data Pengguna Terancam dan Integritas AI Dipertanyakan
28 Jan 2025, 17.25 WIB
147 dibaca
Share
Kebijakan privasi DeepSeek-r1 menunjukkan bahwa pengguna harus sangat berhati-hati dalam menggunakan sistem AI ini. Meskipun DeepSeek mengumpulkan banyak data dari pengguna, seperti riwayat obrolan dan file yang diunggah, tidak ada penjelasan yang jelas tentang bagaimana data tersebut diproses atau dilindungi. Pengguna diberi tahu bahwa mereka dapat menonaktifkan cookie, tetapi hal ini akan membatasi fungsi dasar, yang membuat pengguna merasa terpaksa untuk berbagi data. Selain itu, kebijakan ini tidak menjelaskan bagaimana sistem mencegah bias dalam pemrosesan data atau memberikan transparansi tentang bagaimana keputusan AI diambil, sehingga pengguna tidak tahu bagaimana hasil yang mereka terima dihasilkan.
Lebih lanjut, DeepSeek menyimpan data pribadi di server di Tiongkok dan mengakui bahwa data dapat dibagikan dengan mitra iklan, yang dapat mengeksploitasi informasi pengguna untuk keuntungan mereka. Kebijakan ini juga tidak memberikan jaminan bahwa data pengguna akan dilindungi dengan baik, terutama bagi pengguna yang lebih muda atau rentan secara emosional. Meskipun pengguna memiliki hak untuk menghapus data mereka, prosesnya tidak jelas dan bisa membingungkan. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memahami risiko yang terkait dengan penggunaan DeepSeek dan untuk memastikan bahwa teknologi AI digunakan dengan cara yang mendukung kesejahteraan manusia, bukan sebaliknya.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/hamiltonmann/2025/01/28/seek-deeper-on-deepseek-for-artificial-integrity-over-intelligence/
[1] https://www.forbes.com/sites/hamiltonmann/2025/01/28/seek-deeper-on-deepseek-for-artificial-integrity-over-intelligence/
Analisis Kami
"Kebijakan privasi DeepSeek menunjukkan kurangnya tanggung jawab etis dalam menangani data pengguna, memungkinkan penyalahgunaan dan potensi pelanggaran privasi yang luas. Ini memperlihatkan bagaimana teknologi AI tanpa integritas bisa merugikan masyarakat dan memperkuat dominasi ekonomi dengan mengorbankan hak individu."
Analisis Ahli
Shoshana Zuboff
"Penggunaan data yang masif tanpa transparansi dan kontrol pengguna adalah manifestasi dari 'kapitalisme pengawasan' yang merusak demokrasi dan kebebasan individu."
Helen Nissenbaum
"Ketidakjelasan dalam perlindungan data dan tidak adanya mekanisme integritas membuat AI seperti DeepSeek berpotensi mengancam privasi dan keadilan sosial."
James Manyika
"Keamanan dan tata kelola data adalah fondasi utama dalam membangun kepercayaan terhadap layanan AI; tanpa itu, adopsi teknologi akan terhambat."
Prediksi Kami
Jika tidak ada perbaikan transparansi dan perlindungan data, kepercayaan pengguna terhadap DeepSeek dan platform AI serupa akan menurun, yang bisa memicu regulasi lebih ketat dan penolakan pasar global terhadap layanan mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan kebijakan privasi DeepSeek tentang pengumpulan data pengguna?A
Kebijakan privasi DeepSeek mengungkapkan bahwa mereka mengumpulkan data pengguna seperti riwayat obrolan dan file yang diunggah untuk meningkatkan layanan, tetapi tidak menjelaskan bagaimana data tersebut diproses.Q
Mengapa transparansi dalam pengolahan data pengguna menjadi perhatian utama?A
Transparansi dalam pengolahan data pengguna menjadi perhatian karena kurangnya informasi tentang bagaimana data digunakan dan apakah ada langkah-langkah untuk melindungi data sensitif.Q
Apa risiko yang terkait dengan penyimpanan data di server Tiongkok?A
Risiko terkait dengan penyimpanan data di server Tiongkok termasuk potensi akses pemerintah dan kurangnya perlindungan data yang ketat dibandingkan dengan regulasi di negara lain.Q
Bagaimana kebijakan privasi DeepSeek mempengaruhi pengguna rentan?A
Kebijakan privasi DeepSeek dapat mempengaruhi pengguna rentan karena kurangnya perlindungan yang jelas untuk data mereka, terutama bagi anak-anak dan individu yang mengalami masalah emosional.Q
Apa yang dimaksud dengan 'integritas buatan' dalam konteks AI?A
'Integritas buatan' dalam konteks AI merujuk pada prinsip bahwa AI harus berfungsi untuk melayani kepentingan manusia, bukan hanya untuk keuntungan ekonomi.