Courtesy of YahooFinance
Meta, perusahaan yang dikenal dengan platform seperti Facebook dan Instagram, akan melaporkan hasil keuangan kuartal keempatnya. CEO Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa Meta berencana menghabiskan antara Rp 986.70 triliun ($60 miliar) hingga Rp 1.07 quadriliun ($65 miliar) untuk proyek infrastruktur AI hingga tahun 2025. Ini adalah peningkatan besar dibandingkan dengan pengeluaran sebelumnya yang diperkirakan sekitar Rp 624.91 triliun ($38 miliar) hingga Rp 657.80 triliun ($40 miliar) untuk tahun 2024. Saham Meta telah naik 65% dalam setahun terakhir, dan mereka diperkirakan akan melaporkan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, terutama dari iklan yang memanfaatkan layanan AI mereka.
Meta juga mulai menguji iklan di platform Threads, yang bisa meningkatkan pendapatan meskipun tidak sebesar Facebook atau Instagram. Analis percaya bahwa investasi besar Meta dalam AI akan membantu perusahaan mempertahankan pertumbuhan pendapatan yang kuat. Sementara itu, Meta masih menghadapi tantangan dari persaingan dengan perusahaan lain seperti OpenAI dan Google, serta masalah hukum terkait dengan TikTok dan antitrust.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diharapkan Meta laporkan dalam laporan pendapatan kuartal keempat?A
Meta diharapkan melaporkan pendapatan per saham sebesar $6.75 dengan total pendapatan $46.9 miliar.Q
Berapa banyak yang direncanakan Meta untuk dibelanjakan pada proyek infrastruktur AI?A
Meta merencanakan untuk membelanjakan antara $60 miliar hingga $65 miliar pada proyek infrastruktur AI hingga tahun 2025.Q
Apa yang diharapkan analis terkait pendapatan iklan Meta?A
Analis mengharapkan peningkatan pendapatan iklan Meta dari $38.7 miliar tahun lalu menjadi $45.6 miliar.Q
Apa tantangan yang dihadapi Meta terkait TikTok?A
Meta menghadapi tantangan terkait regulasi dan potensi larangan terhadap TikTok di AS.Q
Siapa yang bersaing dengan Meta dalam pengembangan AI?A
Perusahaan seperti OpenAI, Google, dan Anthropic bersaing dengan Meta dalam pengembangan teknologi AI.