Courtesy of InterestingEngineering
Meta Terdesak Setelah Startup China DeepSeek Hadirkan Model AI Murah dan Canggih
29 Jan 2025, 17.36 WIB
383 dibaca
Share
Meta sedang menghadapi krisis setelah DeepSeek, sebuah startup AI dari China, meluncurkan model AI yang sangat inovatif. Model ini, yang disebut R1, diklaim dapat bersaing dengan model seperti ChatGPT namun dengan biaya yang jauh lebih rendah. Hal ini membuat tim AI Meta sangat waspada, terutama karena mereka khawatir investasi besar yang dilakukan perusahaan-perusahaan Amerika dalam AI mungkin tidak cukup untuk bersaing. Meta telah membentuk empat "ruang perang" untuk menyelidiki bagaimana DeepSeek dapat mengurangi biaya pelatihan dan operasional, serta untuk mengeksplorasi data yang digunakan untuk melatih model tersebut.
Di sisi lain, para ahli AI di Meta berpendapat bahwa kesuksesan DeepSeek menunjukkan bahwa model open-source dapat mengungguli model proprietary. Mereka percaya bahwa kolaborasi terbuka dalam penelitian dapat mendorong inovasi yang lebih cepat dan aksesibilitas yang lebih luas. DeepSeek memperkenalkan model R1 yang diklaim memiliki kemampuan penalaran yang luar biasa, dan ini memicu perdebatan tentang pendekatan open-source versus closed-source dalam pengembangan AI. Sementara itu, CEO OpenAI juga menyatakan harapannya untuk membuka lebih banyak proyek di masa depan meskipun saat ini mereka lebih memilih pendekatan tertutup demi alasan keamanan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/culture/meta-war-rooms-analyze-deepseek
[1] https://interestingengineering.com/culture/meta-war-rooms-analyze-deepseek
Analisis Kami
"Perkembangan R1 menunjukkan bahwa efisiensi biaya dan keterbukaan dalam pengembangan AI bisa menjadi kunci dominasi teknologi ke depan. Meta harus segera menyesuaikan strategi dan mungkin meningkatkan kolaborasi open-source agar tidak tertinggal dalam perlombaan AI global."
Analisis Ahli
Yann LeCun
"Kesuksesan DeepSeek menunjukkan bahwa kekuatan open-source jauh lebih besar daripada model tertutup, menekankan pentingnya kolaborasi terbuka dalam riset AI."
Prediksi Kami
Tekanan persaingan akan mendorong perusahaan-perusahaan AI besar untuk mengadopsi dan mempraktikkan lebih banyak kolaborasi open-source serta inovasi biaya efisien agar tetap kompetitif.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Meta setelah peluncuran model AI R1 oleh DeepSeek?A
Meta membentuk empat 'ruang perang' untuk menyelidiki bagaimana model baru tersebut dikembangkan dan untuk meningkatkan model Llama mereka.Q
Siapa yang mendukung DeepSeek dalam pengembangan model AI mereka?A
DeepSeek didukung oleh High-Flyer Capital Management dalam pengembangan model AI mereka.Q
Apa yang diklaim oleh DeepSeek tentang model R1 mereka?A
DeepSeek mengklaim bahwa model R1 mereka memiliki kemampuan penalaran yang luar biasa dan dapat bersaing dengan model seperti ChatGPT.Q
Apa pendapat Yann LeCun tentang keberhasilan DeepSeek?A
Yann LeCun berpendapat bahwa keberhasilan DeepSeek menunjukkan bahwa model open-source dapat mengungguli model proprietary.Q
Apa yang diharapkan dari model Llama 4 yang sedang dikembangkan oleh Meta?A
Model Llama 4 diharapkan dapat dirilis pada awal 2025 dan bersaing dengan model-model AI lainnya di pasar.Artikel Serupa
Teknologi
4 bulan lalu
67 dibaca
OpenAI Beralih ke Model AI Terbuka Hadapi Persaingan Kompetitif
Teknologi
6 bulan lalu
232 dibaca
Meta Sebut Peluncuran AI DeepSeek Sudah Diprediksi Tapi Tidak Mengubah Dunia
Teknologi
6 bulan lalu
284 dibaca
DeepSeek dari China Kembangkan AI Open-Source Murah Tantang OpenAI
Bisnis
6 bulan lalu
137 dibaca
DeepSeek, Startup China, Guncang Dunia AI dengan Model Open-Source Murah
Teknologi
6 bulan lalu
207 dibaca
DeepSeek China Bikin Geger Silicon Valley, Tantang Teknologi AI Amerika
Teknologi
6 bulan lalu
272 dibaca