Courtesy of Forbes

Pengaruh Besar Sastra dan Film pada Cerita dan Tema Video Game Modern

29 Jan 2025, 14.25 WIB

280 dibaca

Artikel ini membahas pengaruh sastra dan film terhadap video game modern. Misalnya, game seperti Black Myth: Wukong terinspirasi dari novel klasik Tiongkok, Journey to the West, sementara Baldur's Gate 3 memiliki kedalaman cerita yang mirip dengan epik fantasi seperti Wheel of Time. Beberapa buku yang disebutkan, seperti "Ready Player One" dan "The Last Wish," tidak hanya memengaruhi video game, tetapi juga mendapatkan inspirasi dari konsep yang populer dalam permainan.

Salah satu buku yang menarik adalah "Armada" karya Ernest Cline, yang menceritakan tentang seorang remaja yang berjuang melawan invasi alien melalui permainan video, yang ternyata adalah simulasi militer. Selain itu, "Snow Crash" dan "Neuromancer" adalah novel yang membahas dunia maya dan masa depan distopia, yang telah mempengaruhi genre cyberpunk dalam video game. Terakhir, "Tomorrow, and Tomorrow, and Tomorrow" oleh Gabrielle Zevin menggambarkan hubungan antara dua teman yang berusaha membangun perusahaan game bersama, menunjukkan bagaimana video game dan sastra saling berhubungan.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/joshualamb/2025/01/29/five-books-to-read-if-you-play-video-games/

Analisis Kami

"Makna mendalam dari integrasi sastra dalam video game menunjukkan bahwa narasi yang kuat kini menjadi kunci kesuksesan industri ini, bukan hanya grafik atau gameplay. Terbukanya kolaborasi lintas media seperti ini juga membuka peluang baru bagi pengembangan cerita yang lebih inovatif dan emosional."

Analisis Ahli

Jesse Schell

"Pengaruh literatur terhadap game membantu menciptakan pengalaman naratif yang lebih imersif dan mendalam, memperkaya keterlibatan pemain."

Jane McGonigal

"Permainan yang didasarkan pada cerita kuat dari karya sastra punya kekuatan untuk mengubah cara kita memahami dunia dan diri kita melalui interaksi."

Hideo Kojima

"Cerita yang baik adalah jiwa dari video game, dan mengambil inspirasi dari berbagai medium, termasuk sastra, dapat menciptakan karya yang abadi."

Prediksi Kami

Pengaruh literatur terhadap video game akan semakin meningkat, dengan lebih banyak game yang mengadopsi narasi kompleks dan karakter yang dalam, serta adaptasi karya sastra menjadi media interaktif yang lebih umum.