Courtesy of Forbes
Rangkuman Berita: UVeye Mendapat Dukungan Besar dari Lengan Investasi Toyota
Share
Toyota baru saja mengumumkan investasi besar dalam perusahaan UVeye, yang mengembangkan stasiun inspeksi kendaraan berbasis AI. Dengan total dana sebesar Rp 3.14 triliun ($191 juta) , investasi ini dipimpin oleh Woven Capital, cabang investasi Toyota, dan melibatkan beberapa investor lainnya. UVeye menciptakan teknologi yang dapat mendeteksi berbagai masalah pada kendaraan, seperti kerusakan eksterior dan mekanis, hanya dalam beberapa detik menggunakan kamera dan teknologi pembelajaran mesin. Sejak didirikan pada tahun 2016, UVeye telah mengumpulkan total investasi sebesar Rp 6.26 triliun ($380,5 juta) dan menjalin kemitraan dengan banyak produsen mobil dan dealer.
UVeye berencana untuk memperluas jangkauannya dengan memasang lebih dari 1.000 sistem inspeksi di berbagai lokasi, termasuk dealer Toyota. Selain itu, mereka juga berkolaborasi dengan perusahaan besar seperti Amazon dan General Motors untuk memperkenalkan teknologi mereka. Meskipun UVeye menghadapi tantangan dari perusahaan lain seperti CMT Scanner, mereka tetap optimis bahwa teknologi dan data yang mereka kembangkan akan membantu memberikan laporan inspeksi yang lebih akurat dan berguna untuk kendaraan masa kini dan masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan UVeye?A
UVeye mengembangkan stasiun inspeksi kendaraan berbasis kecerdasan buatan untuk mendeteksi cacat pada kendaraan.Q
Siapa yang memimpin putaran pendanaan untuk UVeye?A
Putaran pendanaan untuk UVeye dipimpin oleh Woven Capital, yang merupakan dana investasi milik Toyota.Q
Apa tujuan dari teknologi inspeksi kendaraan UVeye?A
Tujuan dari teknologi inspeksi kendaraan UVeye adalah untuk memberikan transparansi dan wawasan yang dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan pengalaman layanan otomotif.Q
Dengan siapa UVeye menjalin kemitraan strategis?A
UVeye menjalin kemitraan strategis dengan berbagai produsen mobil, grup dealer, dan lelang mobil bekas.Q
Apa tantangan yang dihadapi UVeye saat ini?A
UVeye saat ini menghadapi tantangan dari perusahaan Australia, CMT Scanner, yang juga mengembangkan stasiun inspeksi kendaraan.Rangkuman Berita Serupa
Teknologi
3 bulan lalu
74 dibaca
Ati Motors mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) seiring pertumbuhan industri robotika di India.
Teknologi
3 bulan lalu
108 dibaca
Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta) dengan valuasi Rp 22.20 triliun ($1,35 miliar) untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.
Bisnis
3 bulan lalu
99 dibaca
Netradyne mendapatkan Rp 1.48 triliun ($90 juta) dengan valuasi Rp 20.56 triliun ($1,25 miliar) untuk memperluas dashcam pintar untuk armada komersial.
Teknologi
3 bulan lalu
191 dibaca
CES 2025: Dapatkah Konektor Mobil Universal Merevolusi Desain Otomotif?
Teknologi
4 bulan lalu
51 dibaca
Sistem Mengemudi Otomatis AI Wayve Hadir untuk Mengemudi Seperti Manusia dan Menantang Waymo serta Tesla
Teknologi
4 bulan lalu
82 dibaca