Courtesy of InterestingEngineering
Perusahaan robotika asal China, Unitree, baru-baru ini memukau penonton dengan penampilan tari yang mengesankan dari 16 robot humanoid di Gala Festival Musim Semi. Mereka menampilkan tarian tradisional Yangge, yang merupakan seni rakyat dari timur laut China, dengan gerakan yang sangat sinkron bersama penari manusia. Robot-robot ini menunjukkan keterampilan luar biasa dalam menggunakan sapu tangan, yang merupakan bagian penting dari tarian tersebut, dengan gerakan tangan yang tepat dan bahkan melompat ke udara. Penampilan ini menunjukkan perpaduan yang sempurna antara teknologi modern dan warisan budaya.
Robot Unitree H1 dilengkapi dengan teknologi kontrol gerakan tubuh penuh yang canggih, memungkinkan mereka bergerak dengan lebih alami dan mengikuti irama musik. Mereka dapat menyesuaikan gerakan mereka dengan lingkungan sekitar dan memiliki kemampuan navigasi yang sangat akurat. Unitree juga merilis dataset tubuh penuh yang bersifat open-source, yang memungkinkan peneliti dan pengembang untuk meningkatkan kemampuan robot humanoid. Dengan inovasi ini, Unitree berharap dapat mendorong lebih banyak kemajuan dalam bidang robotika dan menunjukkan potensi robot dalam ekspresi budaya modern.
--------------------
Analisis Kami: Kemampuan robot humanoid Unitree yang menari dengan presisi menunjukkan kemajuan signifikan dalam AI dan mekanika gerak robotik, yang sebelumnya sulit dicapai. Penggabungan teknologi ini dengan budaya tradisional bukan hanya inovatif, tetapi juga membuka wawasan baru tentang bagaimana robot dapat memperkaya pengalaman seni dan budaya manusia.
--------------------
Analisis Ahli:
Jeffrey Kessler (Ahli Robotika Universitas Stanford): Pertunjukan ini merupakan contoh yang bagus bagaimana robot bisa diprogram untuk berinteraksi secara harmonis dengan manusia dalam konteks seni, menunjukkan potensi besar integrasi teknologi dan budaya.
Fei-Fei Li (Pakar AI Stanford): Dataset open-source seperti yang dikembangkan Unitree adalah kunci untuk mendorong adopsi AI yang lebih luas di berbagai aplikasi nyata, termasuk seni dan hiburan.
--------------------
What's Next: Inovasi robot humanoid dalam bidang seni pertunjukan tradisional akan berkembang pesat, membuka jalan untuk kolaborasi lebih luas antara robot dan manusia dalam berbagai bidang budaya dan hiburan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/humanoid-robots-dance-chinas-new-year
[1] https://interestingengineering.com/innovation/humanoid-robots-dance-chinas-new-year
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditampilkan oleh robot humanoid Unitree di Gala Festival Musim Semi?A
Robot humanoid Unitree menampilkan tarian tradisional Yangge di Gala Festival Musim Semi.Q
Siapa yang mengarahkan pertunjukan tari robot tersebut?A
Pertunjukan tari robot tersebut diarahkan oleh sutradara terkenal Tiongkok, Zhang Yimou.Q
Apa nama model robot humanoid yang baru dirilis oleh Unitree?A
Model robot humanoid yang baru dirilis oleh Unitree adalah H1.Q
Bagaimana teknologi AI digunakan dalam gerakan robot?A
Teknologi AI digunakan untuk mengontrol gerakan robot agar dapat mengikuti irama musik dan bergerak dengan lincah.Q
Apa yang dimaksud dengan dataset open-source yang dirilis oleh Unitree?A
Dataset open-source yang dirilis oleh Unitree memungkinkan pengembangan kemampuan gerakan robot humanoid agar lebih alami.Artikel Serupa
Teknologi
2 bulan lalu
41 dibaca
Robot Humanoid China Bertanding Kickboxing, Dorong Kemajuan Teknologi Robotik
Teknologi
2 bulan lalu
44 dibaca
Robot Humanoid Unitree G1 Tanding Kickboxing di Hangzhou, Tunjukkan Kecanggihan AI
Teknologi
2 bulan lalu
92 dibaca
Pertandingan Tinju Robot Humanoid Pertama di Dunia Tampilkan Kecanggihan Teknologi China
Teknologi
4 bulan lalu
125 dibaca
Unitree G1 Robot Humanoid Beraksi dengan Gerakan Kekinian dan Kelincahan Tinggi
Teknologi
5 bulan lalu
160 dibaca
Unitree G1, Robot Humanoid Canggih yang Bisa Melakukan Side Flip dan Tendangan 720°
Teknologi
5 bulan lalu
122 dibaca
Unitree G1: Robot Humanoid Kompak dengan Gerakan Kung-Fu dan Keseimbangan Luar Biasa
Teknologi
5 bulan lalu
179 dibaca