Waterlily: AI Membantu Merencanakan Perawatan Jangka Panjang Sebelum Terlambat
Courtesy of TechCrunch

Waterlily: AI Membantu Merencanakan Perawatan Jangka Panjang Sebelum Terlambat

29 Jan 2025, 23.00 WIB
123 dibaca
Share
Lily Vittayarukskul adalah seorang mahasiswa teknik dirgantara yang mengubah fokus studinya menjadi ilmu genetik dan data setelah mengalami pengalaman sulit merawat bibinya yang menderita kanker usus besar. Pengalaman ini membuatnya mendirikan Waterlily, sebuah startup di San Francisco yang membantu individu dan penasihat keuangan dalam merencanakan kebutuhan perawatan jangka panjang. Waterlily menggunakan kecerdasan buatan untuk memprediksi kebutuhan dan biaya perawatan jangka panjang, serta membantu keluarga dalam membuat rencana perawatan dan menentukan cara pembiayaannya.
Startup ini telah mendapatkan perhatian positif dan dukungan dari berbagai investor, serta memiliki pelanggan besar seperti Prudential. Waterlily bertujuan untuk memberikan rekomendasi yang lebih personal dan tepat untuk kebutuhan perawatan jangka panjang, yang sering kali diabaikan oleh banyak orang hingga terlambat. Dengan menggunakan data dan model prediktif yang canggih, Waterlily berusaha untuk membantu keluarga membuat keputusan yang lebih baik mengenai perawatan kesehatan dan keuangan mereka di masa depan.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/01/29/this-bay-area-startup-is-using-ai-to-help-families-navigate-long-term-care/

Analisis Kami

"Waterlily menunjukkan bagaimana teknologi AI dapat mengubah pendekatan lama dalam merencanakan perawatan jangka panjang yang selama ini kurang diperhatikan dan sering terlambat dipikirkan. Dengan prediksi yang personal dan berbasis data besar, startup ini bisa membuka paradigma baru dalam asuransi dan perencanaan keuangan yang lebih manusiawi dan efektif."

Analisis Ahli

John Kim
"Waterlily adalah alat panduan AI pertama yang benar-benar fokus pada kebutuhan lansia dalam merencanakan LTC secara personal dan punya potensi besar untuk mengubah pasar asuransi LTC yang sangat kurang terlayani saat ini."

Prediksi Kami

Waterlily kemungkinan akan memperluas aplikasinya ke bidang asuransi lain seperti disabilitas dan penyakit kritis, serta berpotensi merambah pasar internasional di Kanada, Inggris, dan Asia sambil memperkuat peran AI dalam industri asuransi dan perencanaan keuangan.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Lily Vittayarukskul dan apa yang memotivasi dia untuk mendirikan Waterlily?
A
Lily Vittayarukskul adalah pendiri Waterlily yang terinspirasi untuk mendirikan startup setelah mengalami perawatan jangka panjang bibinya yang menderita kanker kolon.
Q
Apa tujuan dari startup Waterlily?
A
Tujuan Waterlily adalah membantu individu dan penasihat keuangan dalam merencanakan perawatan jangka panjang dengan memprediksi kebutuhan dan biaya.
Q
Bagaimana Waterlily menggunakan kecerdasan buatan dalam operasionalnya?
A
Waterlily menggunakan kecerdasan buatan untuk memprediksi kebutuhan perawatan jangka panjang dan membantu dalam merencanakan cara pembiayaannya.
Q
Siapa Evan Ehrenberg dan apa perannya di Waterlily?
A
Evan Ehrenberg adalah COO Waterlily yang sebelumnya mendirikan Clara Health dan membantu dalam penelitian awal untuk startup ini.
Q
Apa yang membedakan Waterlily dari alat perencanaan jangka panjang lainnya?
A
Waterlily berbeda karena menawarkan model prediktif yang mendalam dan personalisasi, dibandingkan dengan alat perencanaan jangka panjang lainnya yang menggunakan rata-rata nasional.

Artikel Serupa

Hence Global: AI Terjangkau Membantu Perusahaan Hadapi Risiko Geopolitik CepatTechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
220 dibaca

Hence Global: AI Terjangkau Membantu Perusahaan Hadapi Risiko Geopolitik Cepat

Assort Health: Mengubah Jadwal Pasien dengan AI Suara di Dunia MedisYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
53 dibaca

Assort Health: Mengubah Jadwal Pasien dengan AI Suara di Dunia Medis

Anna Patterson Dirikan Ceramic.ai untuk Percepat Pelatihan Model AI PerusahaanTechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
94 dibaca

Anna Patterson Dirikan Ceramic.ai untuk Percepat Pelatihan Model AI Perusahaan

Taktile: Platform Revolusioner untuk Atur Logika Keputusan Otomatis di FintechTechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
117 dibaca

Taktile: Platform Revolusioner untuk Atur Logika Keputusan Otomatis di Fintech

Comulate Raih Dana Rp 328.90 miliar ($20 Juta)  Untuk Tingkatkan Teknologi AsuransiTechCrunch
Bisnis
7 bulan lalu
259 dibaca

Comulate Raih Dana Rp 328.90 miliar ($20 Juta) Untuk Tingkatkan Teknologi Asuransi

Startup Inggris Lindus Health Percepat Uji Klinis dengan AI dan OtomatisasiTechCrunch
Bisnis
7 bulan lalu
108 dibaca

Startup Inggris Lindus Health Percepat Uji Klinis dengan AI dan Otomatisasi