Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Pakistan Meluncurkan Satelit Pengamatan Bumi Buatan Sendiri dari Cina
Courtesy of Reuters
Sains
Astronomi dan Penjelajahan Luar Angkasa

Pakistan Meluncurkan Satelit Pengamatan Bumi Buatan Sendiri dari Cina

17 Jan 2025, 19.58 WIB
151 dibaca
Share
Pada tanggal 17 Januari 2025, Pakistan meluncurkan satelit pengamatan buatan dalam negeri pertama mereka yang bernama PRSC-EO1 dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di China. Satelit ini dirancang untuk membantu Pakistan dalam memantau dan mengelola sumber daya alam, merespons bencana, serta meningkatkan perencanaan kota dan pengembangan pertanian. Satelit ini menggunakan sensor elektro-optik untuk mengumpulkan data dan gambar permukaan Bumi dengan mendeteksi cahaya yang dipantulkan atau radiasi yang dipancarkan.
Baca juga: India Kembangkan Satelit Observasi Bumi Mandiri dengan Investasi Besar
Peluncuran ini menunjukkan kemajuan kemampuan Pakistan dalam ilmu dan teknologi luar angkasa, seperti yang dinyatakan oleh Perdana Menteri Shehbaz Sharif. Pasar satelit pengamatan Bumi saat ini bernilai sekitar Rp 82.22 triliun ($5 miliar) dan diperkirakan akan tumbuh menjadi lebih dari Rp 131.56 triliun ($8 miliar) pada tahun 2033. Negara-negara seperti Amerika Serikat, China, dan India juga sedang membangun konstelasi satelit mereka sendiri untuk memetakan Bumi.
--------------------
Analisis Kami: Peluncuran satelit domestik PRSC-EO1 menandai tonggak penting bagi Pakistan dalam membangun kemandirian teknologi ruang angkasa. Dengan terus mengembangkan kapabilitas seperti ini, Pakistan tidak hanya akan memperkuat keamanan dan ekonomi nasional, tetapi juga memperluas perannya dalam kolaborasi internasional di bidang antariksa.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Salim Mehmood (Astrofisikawan Pakistan): Langkah ini menunjukkan kemajuan signifikan dalam teknologi luar angkasa Pakistan dan membuka peluang untuk inovasi lebih lanjut yang berdampak luas terhadap ilmu pengetahuan dan ekonomi.
Prof. Anwar Hussain (Ahli Teknologi Satelit): Pengembangan satelit domestik mempertegas bahwa negara-negara berkembang kini mampu mengejar ketertinggalan di bidang teknologi tinggi, menjadikan ruang angkasa semakin terjangkau dan strategis.
--------------------
Baca juga: NISAR: Satelit Radar NASA-ISRO untuk Pantau Bumi dan Bencana Global
What's Next: Kemampuan Pakistan dalam teknologi antariksa akan semakin berkembang dan berdampak positif pada pengelolaan nasional serta meningkatkan posisi Pakistan di industri ruang angkasa global.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/technology/space/pakistan-launches-first-home-made-observation-satellite-2025-01-17/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa nama satelit yang diluncurkan oleh Pakistan?
A
Nama satelit yang diluncurkan oleh Pakistan adalah EO-1.
Q
Di mana lokasi peluncuran satelit EO-1?
A
Lokasi peluncuran satelit EO-1 adalah di Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di utara China.
Q
Apa tujuan dari satelit EO-1?
A
Tujuan dari satelit EO-1 adalah untuk memantau dan mengelola sumber daya alam, merespons bencana, dan meningkatkan perencanaan kota serta pengembangan pertanian.
Q
Siapa yang menyatakan bahwa peluncuran ini menunjukkan kemampuan Pakistan dalam teknologi luar angkasa?
A
Perdana Menteri Shehbaz Sharif yang menyatakan bahwa peluncuran ini menunjukkan kemampuan Pakistan dalam teknologi luar angkasa.
Q
Apa nilai pasar dari industri satelit pengamatan bumi saat ini?
A
Nilai pasar dari industri satelit pengamatan bumi saat ini adalah sekitar $5 miliar.

Artikel Serupa

Astroscale Gandeng Perusahaan India Perluas Layanan Bersihkan Sampah Antariksa
Astroscale Gandeng Perusahaan India Perluas Layanan Bersihkan Sampah Antariksa
Dari Reuters
L&T Garap Peluang Bisnis Antariksa dengan Peluncur Satelit Swasta Pertama India
L&T Garap Peluang Bisnis Antariksa dengan Peluncur Satelit Swasta Pertama India
Dari Reuters
China dan Pakistan Siapkan Astronot Pakistan untuk Misi di Stasiun Ruang Angkasa Tiangong
China dan Pakistan Siapkan Astronot Pakistan untuk Misi di Stasiun Ruang Angkasa Tiangong
Dari Reuters
India Luncurkan Dana 5 Miliar Rupee Dukung Startup Teknologi Antariksa
India Luncurkan Dana 5 Miliar Rupee Dukung Startup Teknologi Antariksa
Dari Reuters
Adani dan Dua Grup Pemerintah Bersaing Kuasai Produksi Roket Peluncur Satelit SSLV India
Adani dan Dua Grup Pemerintah Bersaing Kuasai Produksi Roket Peluncur Satelit SSLV India
Dari Reuters
India Kembangkan Misi Gaganyaan dengan Stasiun Luar Angkasa Nasional Tahun 2028
India Kembangkan Misi Gaganyaan dengan Stasiun Luar Angkasa Nasional Tahun 2028
Dari Reuters
China Luncurkan Roket Baru Untuk Saingi Jumlah Satelit Starlink Elon Musk
China Luncurkan Roket Baru Untuk Saingi Jumlah Satelit Starlink Elon Musk
Dari Reuters
Astroscale Gandeng Perusahaan India Perluas Layanan Bersihkan Sampah AntariksaReuters
Sains
4 bulan lalu
71 dibaca

Astroscale Gandeng Perusahaan India Perluas Layanan Bersihkan Sampah Antariksa

L&T Garap Peluang Bisnis Antariksa dengan Peluncur Satelit Swasta Pertama IndiaReuters
Sains
5 bulan lalu
74 dibaca

L&T Garap Peluang Bisnis Antariksa dengan Peluncur Satelit Swasta Pertama India

China dan Pakistan Siapkan Astronot Pakistan untuk Misi di Stasiun Ruang Angkasa TiangongReuters
Sains
5 bulan lalu
180 dibaca

China dan Pakistan Siapkan Astronot Pakistan untuk Misi di Stasiun Ruang Angkasa Tiangong

India Luncurkan Dana 5 Miliar Rupee Dukung Startup Teknologi AntariksaReuters
Bisnis
5 bulan lalu
99 dibaca

India Luncurkan Dana 5 Miliar Rupee Dukung Startup Teknologi Antariksa

Adani dan Dua Grup Pemerintah Bersaing Kuasai Produksi Roket Peluncur Satelit SSLV IndiaReuters
Sains
6 bulan lalu
55 dibaca

Adani dan Dua Grup Pemerintah Bersaing Kuasai Produksi Roket Peluncur Satelit SSLV India

India Kembangkan Misi Gaganyaan dengan Stasiun Luar Angkasa Nasional Tahun 2028Reuters
Sains
6 bulan lalu
87 dibaca

India Kembangkan Misi Gaganyaan dengan Stasiun Luar Angkasa Nasional Tahun 2028

China Luncurkan Roket Baru Untuk Saingi Jumlah Satelit Starlink Elon MuskReuters
Sains
6 bulan lalu
221 dibaca

China Luncurkan Roket Baru Untuk Saingi Jumlah Satelit Starlink Elon Musk