Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Percepat Impor Hadapi Ancaman Tarif Tinggi dari AS
30 Jan 2025, 20.53 WIB
112 dibaca
Share
Dalam beberapa bulan terakhir, banyak eksekutif bisnis di Amerika Serikat yang mengambil pendekatan menunggu terkait ancaman tarif dari Presiden Donald Trump. Namun, laporan pendapatan menunjukkan bahwa banyak dari mereka justru mempercepat pengiriman barang ke AS. Perusahaan otomotif seperti General Motors dan Mercedes, serta produsen makanan dan minuman dari Prancis dan Italia, telah meningkatkan impor untuk menghindari dampak tarif yang mungkin diberlakukan. Beberapa perusahaan bahkan membentuk tim khusus untuk menangani masalah tarif ini dan merencanakan langkah-langkah proaktif untuk mendukung pemasok mereka.
Sektor otomotif sangat terpengaruh oleh kebijakan ini, terutama karena banyak pabrik dibangun di Kanada dan Meksiko untuk memanfaatkan biaya tenaga kerja yang lebih rendah. Beberapa perusahaan, seperti GM, mempercepat pengiriman sebelum tarif diberlakukan. Namun, tidak semua perusahaan mengambil langkah yang sama; ada yang memilih untuk tidak menambah stok karena ketidakpastian permintaan. Contohnya, produsen mainan MGA Entertainment memilih untuk tidak mengimpor barang tambahan karena biaya penyimpanan yang tinggi dan perubahan tren yang cepat dalam bisnis mainan.
--------------------
Analisis Kami: Strategi 'front-loading' ini hanya solusi sementara yang akan menambah beban biaya dan kompleksitas logistik perusahaan. Kebijakan tarif yang tidak pasti malah mendorong ketidakstabilan pasar dan menurunkan kepercayaan investor jangka panjang di sektor manufaktur dan perdagangan global.
--------------------
Analisis Ahli:
Patrick Lepperhoff: Perusahaan mengantisipasi dampak tarif dengan mendatangkan volume barang lebih besar agar terhindar dari lonjakan biaya dalam waktu dekat.
William Oplinger: Opsionalitas pengalihan pasokan dari Kanada ke Eropa baik, tapi tetap tidak menguntungkan bagi kehandalan rantai pasok dan biaya pelanggan.
Brieane Olson: Kami memiliki tim khusus yang menangani isu tarif secara proaktif agar menjadi mitra yang dapat diandalkan untuk pemasok dan vendor.
Paul Jacobson: Mengirim barang sebelum tarif berlaku lebih baik daripada menumpuk inventaris yang dapat menimbulkan kerugian.
--------------------
What's Next: Jika tarif impor benar-benar diberlakukan, dapat terjadi gangguan besar dalam rantai pasok global, peningkatan biaya produksi, dan kemungkinan relokasi pabrik dari Meksiko dan Kanada ke dalam negeri AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-companies-race-ship-goods-135329906.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-companies-race-ship-goods-135329906.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan perusahaan-perusahaan untuk mengantisipasi tarif yang mungkin diberlakukan oleh Trump?A
Perusahaan-perusahaan seperti General Motors dan Mercedes mempercepat pengiriman barang ke Amerika Serikat untuk mengantisipasi tarif.Q
Mengapa PacSun mengambil langkah proaktif dalam pengelolaan rantai pasokan?A
PacSun membentuk 'tariff taskforce' untuk bekerja sama dengan pemasok dan mengatur pengiriman barang lebih awal.Q
Apa dampak dari kebijakan tarif terhadap sektor otomotif?A
Sektor otomotif sangat terpengaruh karena banyak perusahaan yang memproduksi di Meksiko dan Kanada, dan mereka berusaha untuk mengirimkan barang sebelum tarif diberlakukan.Q
Bagaimana perusahaan seperti Lanxess mendapatkan keuntungan dari ketidakpastian tarif?A
Lanxess mengalami peningkatan keuntungan karena pelanggan di Amerika Serikat melakukan pembelian lebih awal sebagai persiapan menghadapi tarif.Q
Apa yang terjadi dengan inventaris perusahaan minuman terkait ancaman tarif?A
Perusahaan minuman mengalami kesulitan dalam mengelola inventaris karena ketidakpastian tarif, yang membuat mereka ragu untuk menambah stok.