CEO Ørsted Diganti Karena Tantangan Berat di Industri Energi Angin Lepas Pantai
Courtesy of YahooFinance

CEO Ørsted Diganti Karena Tantangan Berat di Industri Energi Angin Lepas Pantai

31 Jan 2025, 18.59 WIB
65 dibaca
Share
Perusahaan pengembang energi angin terbesar di Inggris, Ørsted, telah mengganti CEO-nya, Mads Nipper, karena tantangan dalam peralihan menuju energi bersih. Rasmus Errboe, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil CEO, kini mengambil alih posisi tersebut. Ørsted menghadapi masalah besar seperti biaya yang meningkat dan penundaan dalam proyek energi terbarukan, yang menyebabkan penurunan nilai saham lebih dari 80% sejak puncaknya pada tahun 2021. Perusahaan ini juga terpaksa memotong ratusan pekerjaan dan menarik diri dari beberapa pasar internasional.
Situasi ini diperburuk oleh kebijakan baru di AS di bawah kepemimpinan Donald Trump, yang berencana untuk membalikkan kebijakan energi terbarukan dan lebih fokus pada minyak dan gas. Ørsted baru-baru ini melaporkan kerugian besar pada bisnisnya di AS, yang disebabkan oleh kenaikan suku bunga dan ketidakpastian pasar. Meskipun tantangan ini, Errboe berkomitmen untuk melanjutkan visi perusahaan untuk transisi energi hijau dan percaya bahwa energi angin lepas pantai tetap penting untuk masa depan yang berkelanjutan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/offshore-wind-developer-axes-boss-115905830.html

Analisis Kami

"Pergantian CEO merupakan langkah penting untuk menyegarkan visi dan strategi perusahaan di tengah krisis yang dalam. Namun, tanpa dukungan global yang kuat terhadap energi terbarukan, khususnya dari negara-negara besar seperti AS, upaya Ørsted mungkin sulit berhasil secara optimal."

Analisis Ahli

Fatih Birol (Direktur Eksekutif IEA)
"Kebijakan energi yang konsisten dan dukungan investasi sangat penting untuk mendorong transisi energi terbarukan, dan hambatan politik seperti di AS dapat menunda kemajuan global."

Prediksi Kami

Ørsted kemungkinan akan berusaha mengubah strategi bisnis dan efisiensi operasional secara besar-besaran untuk bertahan di tengah ketidakpastian pasar energi global dan regulasi baru yang lebih ketat.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang menggantikan Mads Nipper sebagai CEO Ørsted?
A
Rasmus Errboe menggantikan Mads Nipper sebagai CEO Ørsted.
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi Ørsted saat ini?
A
Tantangan utama yang dihadapi Ørsted adalah biaya yang meningkat dan penundaan dalam pengembangan energi terbarukan.
Q
Mengapa Mads Nipper mengundurkan diri dari jabatannya?
A
Mads Nipper mengundurkan diri karena situasi yang semakin menantang dalam industri angin lepas pantai.
Q
Apa dampak kembalinya Donald Trump terhadap industri energi terbarukan?
A
Kembalinya Donald Trump diperkirakan akan berdampak negatif pada industri energi terbarukan, termasuk kebijakan yang lebih mendukung minyak dan gas.
Q
Apa yang diharapkan Rasmus Errboe untuk dilakukan sebagai CEO baru Ørsted?
A
Rasmus Errboe berharap dapat memimpin transformasi Ørsted untuk menghadapi tantangan yang ada dan tetap berkomitmen pada transisi hijau.

Artikel Serupa

Tarif AS Meningkatkan Biaya Proyek Angin Lepas Pantai Orsted di AmerikaYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
202 dibaca

Tarif AS Meningkatkan Biaya Proyek Angin Lepas Pantai Orsted di Amerika

BP Pangkas Investasi Hijau, Fokus Besar ke Minyak dan Gas untuk Bangkitkan SahamYahooFinance
Sains
6 bulan lalu
182 dibaca

BP Pangkas Investasi Hijau, Fokus Besar ke Minyak dan Gas untuk Bangkitkan Saham

Investor Besar Tekan BP Hentikan Bisnis Energi Hijau dan Fokus HidrogenYahooFinance
Finansial
6 bulan lalu
48 dibaca

Investor Besar Tekan BP Hentikan Bisnis Energi Hijau dan Fokus Hidrogen

Orsted Kurangi Investasi Demi Jaga Keuangan di Tengah Tantangan Energi AnginYahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
112 dibaca

Orsted Kurangi Investasi Demi Jaga Keuangan di Tengah Tantangan Energi Angin

Atlantic Shores Tetap Fokus Meski Shell Alami Kerugian Miliar DolarYahooFinance
Sains
7 bulan lalu
126 dibaca

Atlantic Shores Tetap Fokus Meski Shell Alami Kerugian Miliar Dolar

Dana Kekayaan Norwegia Tetap Optimis Investasi Energi Terbarukan Meski Rugikan 2024YahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
308 dibaca

Dana Kekayaan Norwegia Tetap Optimis Investasi Energi Terbarukan Meski Rugikan 2024