Courtesy of TechCrunch
DeepSeek, sebuah chatbot dari perusahaan China, menjadi sangat populer di Amerika Serikat minggu ini, bahkan menduduki peringkat teratas di toko aplikasi Apple dan Play. Namun, banyak perusahaan, terutama yang memiliki hubungan dengan pemerintah, mulai memblokir layanan ini. Kekhawatiran utama adalah kemungkinan kebocoran data ke pemerintah China, karena menurut kebijakan privasi DeepSeek, semua data pengguna disimpan di China, di mana hukum setempat mengharuskan perusahaan untuk berbagi data dengan lembaga intelijen jika diminta.
Baca juga: OpenAI menyebut DeepSeek 'dikendalikan negara,' menyerukan larangan pada model 'yang diproduksi PRC'
Beberapa organisasi, termasuk Pentagon dan Angkatan Laut AS, telah mulai memblokir DeepSeek. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun teknologi ini menarik perhatian banyak orang, ada banyak kekhawatiran tentang keamanan data dan privasi yang membuat banyak perusahaan dan lembaga pemerintah merasa perlu untuk melindungi informasi mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu DeepSeek?A
DeepSeek adalah chatbot yang dikembangkan oleh perusahaan China yang baru-baru ini populer di AS.Q
Mengapa DeepSeek menjadi perhatian di AS?A
DeepSeek menjadi perhatian karena kekhawatiran tentang potensi kebocoran data ke pemerintah China.Q
Siapa yang memblokir DeepSeek dan mengapa?A
Banyak perusahaan, terutama yang memiliki hubungan dengan pemerintah, telah memblokir DeepSeek karena kekhawatiran tentang privasi dan keamanan data.Q
Apa yang dikatakan Armis tentang DeepSeek?A
Armis menyatakan bahwa kekhawatiran terbesar adalah potensi kebocoran data ke pemerintah China melalui model AI DeepSeek.Q
Apa yang dilakukan Pentagon terkait DeepSeek?A
Pentagon baru saja mulai memblokir DeepSeek sebagai langkah untuk melindungi data dan keamanan nasional.