Courtesy of YahooFinance
Dampak Tarif Impor Minyak terhadap Penyuling AS dan Kesiapan Perusahaan
01 Feb 2025, 05.44 WIB
165 dibaca
Share
Banyak pengolah minyak di Amerika Serikat sangat bergantung pada minyak mentah impor, terutama dari Kanada dan Meksiko, karena fasilitas mereka dirancang untuk memproses jenis minyak yang lebih berat. Presiden AS, Donald Trump, mengancam akan mengenakan tarif pada impor minyak dari kedua negara tersebut, yang dapat meningkatkan biaya minyak dan memaksa pengolah untuk mengurangi jumlah minyak yang mereka proses. Jika tarif diterapkan, pengolah seperti Phillips 66 memperkirakan akan ada pengurangan produksi di wilayah Midwest dan Rocky Mountain, serta kemungkinan minyak dari Meksiko akan dialihkan ke Eropa atau Asia.
Baca juga: Kerugian Penyuling Minyak AS Meluas Meski Margin Mulai Membaik di Tengah Tarif Perdagangan
Perusahaan-perusahaan pengolah minyak seperti Valero Energy dan Phillips 66 sedang mempersiapkan berbagai skenario untuk menghadapi perubahan ini. Mereka memperkirakan bahwa tarif 10% dapat mempengaruhi jumlah minyak yang mereka olah, tergantung pada seberapa jauh tarif tersebut diterapkan. Data terbaru menunjukkan bahwa pengolah minyak terbesar di AS mengimpor sejumlah besar minyak dari Kanada dan Meksiko, dan perubahan dalam kebijakan tarif ini dapat berdampak besar pada industri pengolahan minyak di negara tersebut.
--------------------
Analisis Kami: Ancaman tarif ini bisa memperbesar ketergantungan penyuling AS pada sumber minyak alternatif yang mungkin kurang efisien dan lebih mahal, mengganggu rantai pasokan minyak domestik. Sektor penyulingan harus cepat berinovasi dan mencari solusi diversifikasi sumber untuk menghindari kerugian besar yang dapat berdampak luas pada harga bahan bakar dan ekonomi nasional.
--------------------
Analisis Ahli:
Brian Mandell: Tarif akan membuat harga minyak berat naik karena inefisiensi logistik dan diferensial harga minyak akan melebar seiring OPEC menambah pasokan.
Gary Simmons: Perubahan throughput bisa mencapai 10% tergantung pada seberapa besar dan dalam pengurangan yang harus dilakukan pada minyak berat.
--------------------
What's Next: Tarif impor minyak dari Kanada dan Meksiko kemungkinan akan menyebabkan kenaikan harga minyak berat di pasar AS dan penurunan produksi penyulingan, serta pergeseran distribusi minyak ke pasar global lain seperti Eropa dan Asia.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/factbox-us-imports-canadian-mexican-224451120.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/factbox-us-imports-canadian-mexican-224451120.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diusulkan oleh Presiden Trump terkait tarif minyak?A
Presiden Trump mengusulkan untuk menurunkan tarif minyak dari Kanada menjadi 10%.Q
Mengapa penyuling minyak di AS bergantung pada minyak mentah impor?A
Penyuling minyak di AS bergantung pada minyak mentah impor karena fasilitas mereka dirancang untuk memproses jenis minyak yang lebih berat.Q
Apa dampak yang mungkin terjadi jika tarif minyak diterapkan?A
Jika tarif diterapkan, biaya minyak mentah dapat meningkat, yang mungkin memaksa penyuling untuk mengurangi jumlah minyak yang diproses.Q
Siapa saja perusahaan penyulingan yang terpengaruh oleh tarif ini?A
Perusahaan seperti Phillips 66, Valero Energy, HF Sinclair, dan Par Pacific Holdings terpengaruh oleh tarif ini.Q
Apa yang diharapkan OPEC terkait pasokan minyak di masa depan?A
OPEC diharapkan akan menambah pasokan minyak ke pasar seiring berjalannya waktu.Artikel Serupa
Bisnis
5 bulan lalu
158 dibaca
Harga Minyak Stabil Setelah Turun Tajam Akibat Tarif dan Produksi Naik
Bisnis
5 bulan lalu
156 dibaca
Dampak Tarif Minyak AS: Produsen Asing dan Pasar Minyak Terpukul
Bisnis
6 bulan lalu
161 dibaca
Tarif Impor Minyak AS Dorong Kilang Beralih ke Minyak Domestik Lebih Ringan
Finansial
6 bulan lalu
180 dibaca
Tarif Impor Minyak Trump: Keuntungan Kilang Global dan Tekanan pada AS
Finansial
6 bulan lalu
214 dibaca
Tarif Impor Minyak Trump Picu Kenaikan Harga Bahan Bakar di AS
Finansial
6 bulan lalu
243 dibaca
Tarif Impor Minyak AS Berpotensi Tingkatkan Harga Bensin di Amerika Utara
Finansial
6 bulan lalu
249 dibaca