Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Porsche Diskusikan Pengakhiran Kontrak Eksekutif Akibat Penurunan Kinerja dan Penjualan
Courtesy of YahooFinance
Bisnis
Ekonomi Makro

Porsche Diskusikan Pengakhiran Kontrak Eksekutif Akibat Penurunan Kinerja dan Penjualan

02 Feb 2025, 17.45 WIB
131 dibaca
Share
Porsche, perusahaan mobil mewah asal Jerman, sedang dalam pembicaraan untuk mengakhiri kontrak dua eksekutifnya, Lutz Meschke dan Detlev von Platen, lebih awal. Keputusan ini diambil karena perusahaan mengalami penurunan pendapatan dan penjualan yang lemah, terutama di pasar China. Meskipun saham Porsche awalnya menunjukkan performa yang baik setelah diluncurkan pada September 2022, kini nilainya turun 30% dari harga IPO.
Baca juga: Puma Ganti CEO Karena Penjualan Turun dan Tarif AS Berikan Tekanan
Perusahaan juga menghadapi tantangan dari persaingan yang semakin ketat dan transisi yang lambat ke kendaraan listrik. Volkswagen, induk perusahaan Porsche, sedang melakukan restrukturisasi besar-besaran dan berencana untuk mengurangi lebih dari 35.000 pekerjaan untuk bersaing dengan rival-rivalnya yang lebih murah, terutama di tengah permintaan yang lemah di Eropa.
--------------------
Analisis Kami: Langkah Porsche untuk membahas pengakhiran kontrak dua eksekutif penting adalah sinyal kuat bahwa perusahaan mulai serius menangani masalah internal yang mempengaruhi kepercayaan investor dan performa pasar. Jika Porsche tidak segera melakukan inovasi dan adaptasi strategi terutama dalam pengembangan kendaraan listrik, mereka bisa kehilangan pangsa pasar yang semakin signifikan terhadap kompetitor yang lebih gesit di Asia dan Eropa.
--------------------
Analisis Ahli:
Andreas Knie (Profesor Ekonomi Industri): Masalah Porsche mencerminkan dilema klasik perusahaan besar dalam bertransformasi di era digital dan elektrifikasi kendaraan. Restrukturisasi dan perubahan manajemen adalah langkah penting namun harus diikuti dengan inovasi produk dan strategi pasar yang berani agar dapat bersaing.
Sophie Chang (Analis Otomotif): Turunnya penjualan di Cina sangat kritis karena pasar itu adalah kunci pertumbuhan global. Porsche harus menyesuaikan produknya untuk kebutuhan lokal dan fokus pada teknologi EV agar dapat merebut kembali kepercayaan dan pangsa pasar.
--------------------
Baca juga: Audi Pangkas 7.500 Pekerjaan Demi Transisi Menuju Mobil Listrik
What's Next: Porsche kemungkinan akan melakukan perubahan manajemen lebih lanjut dan melaksanakan langkah-langkah restrukturisasi yang lebih ketat untuk memperbaiki posisi mereka, termasuk fokus pada efisiensi biaya dan strategi penetrasi pasar China yang lebih agresif.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/porsche-starts-talks-end-cfo-104504505.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang sedang dibahas dalam artikel ini?
A
Artikel ini membahas tentang pembicaraan untuk mengakhiri kontrak dua eksekutif Porsche karena kinerja perusahaan yang buruk.
Q
Siapa yang terlibat dalam pembicaraan untuk mengakhiri kontrak lebih awal?
A
Lutz Meschke dan Detlev von Platen terlibat dalam pembicaraan untuk mengakhiri kontrak mereka lebih awal.
Q
Mengapa Porsche mengalami kesulitan dalam penjualan?
A
Porsche mengalami kesulitan dalam penjualan karena persaingan yang ketat di China dan transisi kendaraan listrik yang lebih lambat dari yang diharapkan.
Q
Apa yang sedang dilakukan Volkswagen terkait restrukturisasi?
A
Volkswagen sedang melakukan restrukturisasi besar-besaran dan berencana untuk memotong lebih dari 35.000 pekerjaan.
Q
Bagaimana kinerja saham Porsche sejak IPO?
A
Saham Porsche ditutup 30% lebih rendah dari harga IPO pada hari perdagangan terakhir.

Artikel Serupa

Porsche SE Tegaskan Tidak Akan Menjual Saham Volkswagen Meski Ada Rumor
Porsche SE Tegaskan Tidak Akan Menjual Saham Volkswagen Meski Ada Rumor
Dari YahooFinance
Porsche Tahan Dividen Meski Laba Turun dan Lakukan Pemotongan Karyawan Besar
Porsche Tahan Dividen Meski Laba Turun dan Lakukan Pemotongan Karyawan Besar
Dari YahooFinance
Volkswagen Perkirakan Penurunan Margin Operasi di 2025 Hadapi Tantangan Global
Volkswagen Perkirakan Penurunan Margin Operasi di 2025 Hadapi Tantangan Global
Dari YahooFinance
Mercedes-Benz Dapat Persetujuan Buy-Out Karyawan untuk Pangkas Biaya
Mercedes-Benz Dapat Persetujuan Buy-Out Karyawan untuk Pangkas Biaya
Dari YahooFinance
Laba Mercedes-Benz Turun Tajam, Proyeksi 2025 Lebih Suram
Laba Mercedes-Benz Turun Tajam, Proyeksi 2025 Lebih Suram
Dari YahooFinance
Volkswagen Tetapkan Target Margin Keuntungan Mobil VW Sebesar 6,5% di 2025
Volkswagen Tetapkan Target Margin Keuntungan Mobil VW Sebesar 6,5% di 2025
Dari YahooFinance
Porsche Hadapi Tantangan Berat, Fokus Kembali ke Mobil Sport Jadi Solusi
Porsche Hadapi Tantangan Berat, Fokus Kembali ke Mobil Sport Jadi Solusi
Dari Forbes
Porsche SE Tegaskan Tidak Akan Menjual Saham Volkswagen Meski Ada RumorYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
111 dibaca

Porsche SE Tegaskan Tidak Akan Menjual Saham Volkswagen Meski Ada Rumor

Porsche Tahan Dividen Meski Laba Turun dan Lakukan Pemotongan Karyawan BesarYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
118 dibaca

Porsche Tahan Dividen Meski Laba Turun dan Lakukan Pemotongan Karyawan Besar

Volkswagen Perkirakan Penurunan Margin Operasi di 2025 Hadapi Tantangan GlobalYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
54 dibaca

Volkswagen Perkirakan Penurunan Margin Operasi di 2025 Hadapi Tantangan Global

Mercedes-Benz Dapat Persetujuan Buy-Out Karyawan untuk Pangkas BiayaYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
47 dibaca

Mercedes-Benz Dapat Persetujuan Buy-Out Karyawan untuk Pangkas Biaya

Laba Mercedes-Benz Turun Tajam, Proyeksi 2025 Lebih SuramYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
95 dibaca

Laba Mercedes-Benz Turun Tajam, Proyeksi 2025 Lebih Suram

Volkswagen Tetapkan Target Margin Keuntungan Mobil VW Sebesar 6,5% di 2025YahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
127 dibaca

Volkswagen Tetapkan Target Margin Keuntungan Mobil VW Sebesar 6,5% di 2025

Porsche Hadapi Tantangan Berat, Fokus Kembali ke Mobil Sport Jadi SolusiForbes
Bisnis
6 bulan lalu
47 dibaca

Porsche Hadapi Tantangan Berat, Fokus Kembali ke Mobil Sport Jadi Solusi